Geger Prank Pocong Kagetkan Ibu Berdaster

Jumat, 13 April 2018
Prank Pocong

Jakarta, Sumselupdate.com – Video prank pocong oleh YouTuber Erlanggs viral di media sosial (medsos). Seorang ibu yang jadi korban marah-marah tak terima. Polisi pun menelusuri kasus ini. Adakah unsur pidana?

Sejak pagi tadi, Kamis (12/4/2018), potongan video prank pocong ini viral di Instagram dibagikan sejumlah akun. Dalam video, tampak sejumlah pelaku yang melakukan prank pocong dengan korban seorang ibu berdaster.

Ibu tersebut sangat terkejut saat melihat ‘pocong’ di sudut gang. Dia kemudian berlari sambil menjerit ketakutan. Para pelaku ini tertawa meliat reaksi ibu tersebut.

“Berhasil satu,” terdengar suara salah seorang di antara pelaku. Mereka masih terdengar tertawa-tawa sampai kemudian si ibu yang dikerjai datang kembali dan marah-marah.

Advertisements

Dengan penuh emosional, ibu ini marah saat tahu para pelaku ternyata mengerjainya. Seorang driver ojek online dan seorang bapak warga setempat kemudian datang ke lokasi dan membela si ibu.

“Untung saya nggak pingsan langsung jatuh. Coba saya masuk rumah sakit, dia mau tanggung jawab nggak? Saya punya penyakit jantung, untung saya nggak jantungan lo, terus terang. Kalau saya mati di sini gimana?” cecar si ibu.

Para pelaku ini kemudian meminta maaf kepada ibu tersebut. Mereka membubarkan diri meninggalkan lokasi.

detikcom kemudian melakukan penelusuran. Pria yang jadi pocong dalam prank tersebut ternyata merupakan seorang YouTuber bernama Erlangga Alfreda Davian. Dia mengunggah video utuhnya di akun YouTube-nya Erlanggs pada Kamis (5/4) dan sudah dilihat lebih dari 500 ribu kali.

Di video itu, Erlangga tampak meminta maaf kepada ibu tersebut. Selain itu, dia mengklaim sudah izin ke RT untuk melakukan prank pocong dan sudah meminta izin kepada para korban prank untuk meng-upload video tersebut di YouTube. (adm3/dtc) 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.