Muratara, Sumselupdate.com -‎Banjir masih merendam desa-desa di wilayah Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Musirawas Utara (Muratara). Tak pelak, rendaman air tersebut membuat dua desa di wilayah Kecamatan Rawas Ilir terisolir.

Terisolirnya dua desa ini disebabkan jalan sebagai satu-satunya tranportasi terendam banjir hingga sebatas pinggang orang dewasa. Dua desa yang terisolir tersebut Desa Batu Kucing dan Desa Pauh.

Menurut sopir angdes, Haris, Sabtu (2/4), mereka tidak bisa mengangkut penumpang ke Kota Lubuklinggau maupun ke ibukota kabupaten, lantaran jalan terendam banjir.

“Kami terpaksa memarkirkan kendaraan menunggu sampai air benar-benar surut,” jelasnya.

Untuk diketahui di Desa Pauh dan Pauh I saat ini masyarakat sudah memakai perahu sebagai alat transportasi untuk beraktifitas.

Senada diungkapkan Bustian, bahwa Desa Batu Kucing sama seperti Desa Pauh jalan terendam banjir.

“Kendaraan roda dua maupun empat tidak bisa lewat, karena jalan terendam. Kalau mau berpergian ke jalan utama harus memakai perahu,” pungkasnya. (ain)