Bupati & Wakil Bupati Banyuasin Monitoring Capaian Program ke Seluruh OPD

Senin, 14 Oktober 2019
Monev Banyuasin Sehat di Kantor Dinas Kesehatan Banyuasin.

Banyuasin, Sumselupdate.com – Satu tahun kepemimpinan Bupati Banyuasin H Askolani dan Wakil Bupati H Slamet telah berhasil melakukan capaian kinerja yang cukup memuaskan, tetapi kendala dan permasalahan yang dihadapi organisasi perangkat daerah (OPD) masih ada yang menjadi faktor penghambat dan berdampak pada keterlambatan realisasi fisik dan keuangan triwulan ketiga yang masih belum mencapai 70 persen.

Menyikapi hal ini Askolani mengambil inisiatif dan mengubah pola monitoring evaluasi kinerja pembangunan dengan mendatangi langsung dinas/badan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuasin serta mendengarkan setiap permasalahan dan memecahkan bersama permasalahan yang ada.

Hari ini, monitoring dipusatkan di Kantor Dinas Kesehatan Banyuasin, untuk mengevaluasi Program Banyuasin Sehat, di mana ada beberapa OPD yang terlibat di program ini, antara lain Dinas Kesehatan, RSUD Banyuasin, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Dinas Sosial dan Dinas Ketahanan Pangan.

“Setiap Kepala OPD memaparkan capaian kinerja mereka langsung di depan saya, sehingga capaian kinerja dapat kita ukur serta kita pecahkan bersama jika ada permasalahan,” kata Wakil Bupati H Slamet saat memimpin rapat monev tersebut, Senin (14/10/2019).

Advertisements

“Dari pertemuan ini kita dapat memetakan permasalahan yang sering terjadi di OPD dan kami telah melakukan inventarisir sehingga harapan kita capaian triwulan keempat dapat dilaksanakan dengan baik dan optimal,” dirinya melanjutkan.

“Seperti pelayanan kesehatan di RSUD dan Puskemas masih minim peralatan, sehingga tindakan medis tidak dapat dilakukan karena terbatasnya anggaran yang tersedia, oleh karena itu kami bersama Bappeda telah menyusun beberapa skema pembiayaan untuk melengkapi sarana dan prasarana dibidang kesehatan,” jelas Slamet.

Agenda selanjutnya, pada 15 Oktober 2019 monev Banyuasin Cerdas dihadiri Dinas Dikbud serta Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. Pada 16 Oktober monev Banyuasin Prima dihadiri Diskoperindag, Dinas PTSP, Disnakertran, SatPol PP dan Disporapar.

Kemudian pada 17 Oktober, monev Infrastruktur Bagus dihadiri Disperkimtan, Dinas PUTR, Dishub, DLH, Diskominfo, BPBD, Kesbangpol, Dinas PMD dan Disnakertran. Dilanjutkan pada 21 Oktober, monev Banyuasin Relegius dihadiri Setda, Disporapar, Dinas Dikbud, Bappeda Litbang dan 21 kecamatan.

Lalu 22 Oktober, monev petani bangkit dihadiri Distan, Disbunnak dan Dinas Perikanan. Pada 23 Oktober, monev sistem Pemerintahan Terbuka dihadiri Setda, Setwan, Inspektorat, Bapenda, BPKAD, Bappeda Litbang, BKPSDM, Disdukcapil, Dinas Perpustakaan, Diskominfo dan Dinas PMD. (rel)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.