Laporan Henny Primasari
Inderalaya, Sumselupdate.com — Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar Mawardi didampingi istrinya yang juga Ketua TP PKK Ogan Ilir Mikhailia Tikha Alamsjah secara langsung melakukan upacara tabur bunga dan upacara memperingati hari pahlawan sebagai bentuk nilai semangat juang para pahlawan yang patut diteladani bersama dimasa mengisi kemerdekaan.
“Ada hal-hal penting yang terkandung dalam pelaksaan ini, apa itu pertama nilai semangat, nilai juang, kesatuan dan persatuan, ini perlu kita teruskan ke generasi akan datang. Saat ini kondisi kekinian kita dihadapkan pada ‘perang’ melawan virus covid-19. Pemerintah saat ini sudah menyiapkan senjata untuk memerangi virus covid-19 dengan cara vaksin, kita sama-sama berusaha agar vaksin terus dapat diterima masyarakat guna mencapai herd immunity dan kita bisa keluar dari kondisi sulit yang disebabkan oleh virus covid-19 yaitu bidang perekonimian dan sebagainya. Saat ini capaian vaksin kita sudah 40persen, optimis sampai akhir tahun sudah mencapai herd immunity ,”kata putra bungsu pasangan H Mawardi Yahya dan Hj Fauziah, Rabu (10/11/2021).
Disebutkan Bupati Panca, generasi muda saat ini patut mencontoh ketaladan pahlawan untuk diimplementasikan di masa kemerdekaan, sebab Negara ini dibangun atas jasa-jasa para pahlawan yang rela berkorban untuk tanah air
Suami Mikhailia Tikha Alamsjah ini juga berpesan kepada generasi milenial bahwa saat ini Indonesia memiliki binus demografi yang tinggi, artinya persaingan untuk mencari lapangan pekerjaan makin tinggu, untuk itu pemuda dituntut dapat menciptakan lapangan pekerjaan bukan menunggu lapangan pekerjaan
“Sebagai generasi milenial dituntut inovatif jangan hanya menunggu guna meningkatkan kesejahtraan masyarakat,”jelasnya
Kadinsos Ogan Ilir H Bahrus Syarif didampingi Kabid Dinsos Mimi mengatakan hikmah dari memperingati hari Pahlawan terus melanjutkan dan melestarikan nilai-nilai yang ada di dalam diri pahlawan, jika dulu pahlawan berjuang memperebutkan kemerdekaan negara, sekarang kita berjuang untuk mensejahterakan masyarakat..
“Berjuang itu bukan hanya mengangkat senjata namun mengisi kemerdekaan dengan pembangunan di segala bidang adalah bentuk perjuangan di era moderenisasi,” ujarnya. (**)
