Belum Ditangkap, Beruang Liar Masih Berkeliaran di Kebun warga

Jumat, 20 Juli 2018
Kapolsek Lubuk Batang bersama anggota dan masyarakat menyiapkan peralatan untuk menangkap beruang.

Baturaja, sumselupdate.com – Beruang madu liar yang sempat meresahkan warga Desa Sumber Bahagia Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), hingga kini belum ditangkap pihak berwenang.

Beruang tersebut masih berkeliaran di perkebunan milik warga setempat. Hal itu diungkapkan Kapolsek Lubuk Batang AKP Ujang Abdul Azis saat dikonfirmasi portal ini, Jumat (20/7/2018).

“Belum dapat sampai sekarang. Beruangnya masih sering terlihat di perkebunan warga,” jelas Ujang.

Pihaknya, kata dia, tidak bisa berbuat banyak, hanya memberi himbauan terhadap masyarakat untuk selalu berhati -hati apalagi saat hendak ke kebun.

Advertisements

Hal tersebut dikarenakan, beruang yang belum diketahui pasti jumlahnya itu masih sering muncul menampakkan dirinya.

Sementara tim BKSDA belum menangkap beruang itu.

“Kami tidak bisa asal menangkap hewan itu. Saya sudah telepon pihak BKSDA untuk tembak bius saja. Sebab ini masih meresahkan warga,” tukasnya.

Diberitakan sebelumnya hewan langka Beruang Madu mengegerkan warga Desa Sumber Bahagia. Pasalnya ada beberapa beruang yang masuk ke perkebunan milik warga yang berdekatan dengan perkampungan hingga meresahkan warga setempat.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun dari beberapa warga di sana, ada sekitar tiga ekor Beruang madu berkeliaran mencari makan yang terlihat oleh warga.

“Ada tiga ekor Beruang, dua indukan satunya masih kecil. Beruangnya sudah turun ke bawah, kami hanya memantau dari kejauhan lantaran takut dimangsa,” ungkap Angkut.

Kanit Binmas Polsek Lubuk Batang Aiptu Angkut yang ditugaskan memantau itu, mengatakan jika sudah ada rumah warga yang didatangi beruang itu, “Bahkan sudah ada rumah milik warga didatangi beruang. Itu terlihat dari bekas cakaran di dinding rumah warga,” jelas Angkut. (Wid)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.