Angka Pengangguran di Palembang Perkotaan Tinggi, Ini Komentar Pj Walikota

Penulis: - Rabu, 15 Mei 2024
Pencari kerja di acara jobfair beberapa waktu lalu di PTC Mall. DOK

Palembang, sumselupdate.com – Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Selatan angka pengangguran terbanyak masih berada di wilayah perkotaan.

Dimana salah satu kota terbesar dan menjadi ibukota Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), yaitu Kota Palembang angka TPT pada tahun 2023 tercatat sebesar 7,49 persen.

Bacaan Lainnya

Hal ini juga terbukti dengan tingginya minat para pencari kerja saat adanya pembukaan lowongan kerja (loker) dalam Job Fair yang kerap diadakan oleh Dinas Ketenagakerjaan Kota Palembang.

Menanggapi tingginya angka pengangguran ini ditanggapi PJ Walikota Palembang, Ratu Dewa menyebut mereka bukan murni warga kota yang benar-benar menetap/ bukan warga domisili Palembang.

“Jangan melihat warga Palembang dengan jumlah yang ada, karena ini banyak juga pendatang dari kabupaten/kota yang lain,” katanya.

Baca juga : Job Fair Banyuasin 2023, Solusi Pemkab untuk Menekan Pengangguran

Misal, mereka datang ke Palembang menginap atau tinggal (seperti kota transit) tidak terserap lapangan kerja sehingga menjadi pengangguran.

“Warga pendatang yang mencari pekerjaan di Palembang, ini menjadi PR juga buat kita untuk dicarikan solusinya,” katanya.

Sedangkan terkait angka pengangguran yang di dominasi tamatan D1 dan D3, pihaknya sudah minta ke Dinas Ketenagakerjaan untuk mencari formula yang pas untuk menyikapi ini.

Baca juga : Pengangguran Hanya Turun 0,71 Persen, Pemkot Klaim Ini Penyebabnya

“Dicari program yang sifatnya jangan sosialisasi tetapi pendekatan program yang melahirkan sebuah skil tertentu sehingga angka pengangguran di jenjang pendidikan ini dapat di akomodir,” katanya.

Selain itu diadakan kerjasama dengan berbagai stakeholder, seperti unsur swasta sehingga kolaborasi ini dapat mengurangi angka pengangguran yang ada.

“Dari sisi vokasi, ini harus ada penjajakan dengan semua stakeholder sehingga terukur misal jurusan atau tamatan jenjang pendidikan apa, kemana pasar kerjanya,” katanya. (**)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait