4 Kali Bobol Rumah Warga, Pria Bertato Ini Ditangkap Polsek Plaju

Rabu, 30 Agustus 2023
Tersangka Muhammad Iqbal

Laporan : Candra Budiman

Palembang, Sumselupdate.com — Anggota Reskrim Polsek Plaju Palembang, pimpinan Kanitres Ipda Husin, berhasil mengungkap kasus pembobolan rumah yang terjadi di Jalan Kapten Robani Kadir, Lorong Nurul Huda, Kecamatan Plaju Palembang, pada Selasa 23 Mei 2023 lalu.

Dari hasil ungkap kasus itu, diamankan satu tersangka yakni Muhammad Iqbal (23), warga Jalan Kapten Robani Kadir, Lorong Hikmah III, Kecamatan Plaju Palembang. Tersangka ditangkap saat berada di dalam rumahnya, pada Sabtu (26/8/2023) sekitar pukul 01.00 WIB.

“Tersangka kita tangkap tanpa perlawanan, sehingga langsung kita bawa ke Mapolsek Plaju,” ujar Kapolsek Plaju, Iptu Hendri Permana, melalui Kanit Reskrim, Ipda Husin, saat dikonfirmasi wartawan, pada Rabu (30/8/2023).

Advertisements

Dari interogasi yang dilakukan, lanjut Ipda Husin, tersangka mengakui perbuatannya telah melakukan pembobolan rumah di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dengan membawa kabur Handphone milik korban Nur Khodijah (26).

Atas laporan korban dengan nomor : LPB /68/ V / 2023 / SPKT / POLRESTABES PALEMBANG / POLDA SUMSEL, tanggal 23 Mei 2023. Anggota Polsek Plaju Berhasil menangkap tersangka.

“Dari keterangan tersangka ke kita bahwa saat kejadian ia beraksi sekitar pukul 05.00 WIB. Saat korban tertidur, dengan mencongkel jendela rumah. Tak lama dari aksi tersangka, korban terbangun dari tidur, melihat jendela rumahnya sudah terbuka,” terang Ipda Husin.

Masih kata Husin, saat di telusuri oleh korban dan saksi ternyata rumah korban telah di bobol maling dan Handphone merek Oppo A 16 milik korban yang berada di atas meja telah hilang, dengan kerugian mencapai Rp 3,5 juta.

“Dari hasil catatan kita tersangka telah melakukan empat kali aksinya dan merupakan DPO kita, dengan kasus yang sama yakni pencurian rumah kosong,” tutupnya.

Sementara itu, tersangka Iqbal mengakui perbuatannya melakukan pembobolan rumah lebih dari satu kali. “Saya sudah melakukan aksi ini empat kali, dan terakhir berhasil mendapatkan Handphone,” akunya.

Dari hasil pencurian itu, Handphone korban ia jual dengan harga Rp 700 ribu di Pasar Plaju dengan seseorang yang tersangka tidak kenal. “Untuk uang hasil penjualan, saya habiskan untuk makan minum sehari-hari,” tandasnya. (**)

Yuk bagikan berita ini...

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.