Lumajang, sumselupdate.com – Nasib apes menimpa tiga orang warga Desa Sumberejo, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (29/3) sore. Karena niat baik hendak menolong seekor kucing Anggora yang tercebur ke sumur, ketiga warga itu malah tewas di sumur tersebut yang berada di sebuah rumah warga .
Berdasarkan informasi, sebagaiman dilansir tempo.co, Selasa (29/3), sekitar pukul 15.30 WIB, tiga orang secara bergantian masuk ke sumur di rumah H Ramo. Ketiganya antara lain pemilik rumah yakni Ramo, serta Agus dan Suli.
Awalnya, Ramo yang pertama masuk ke sumur untuk menolong kucing Anggora itu. Namun ternyata kucing tersebut telah mati. Selang beberapa lama kemudian tidak ada suara dari dalam sumur, sehingga Agus, tetangganya, menyusul masuk. Ternyata, Agus juga tidak kunjung naik ke atas.
Suli, yang kebetulan bekerja di rumah H Ramo, berupaya menolong dua orang itu dengan turun ke bawah. Namun Suli juga tidak keluar dari lubang sumur.
Akhirnya, keluarga korban minta bantuan ke Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Lumajang. “Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana datang dibantu TNI mengeluarkan ketiganya,” kata seorang warga.
Suli adalah korban pertama yang berhasil diangkat dari dalam sumur dengan kondisi masih hidup. Suli lalu dilarikan ke Rumah Sakit Islam Lumajang menggunakan ambulance. Namun dalam perjalanan, Suli meninggal.
Korban kedua, Agus, berhasil diangkat dari dalam sumur dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Keluarga Agus pun histeris menerima kenyataan ini, bahkan beberapa keluarganya pingsan begitu tiba di rumah sakit dan melihat Agus sudah tak bernyawa.
Korban terakhir yang berhasil diangkat adalah Ramo. Sejumlah keluarga yang menunggu kehadiran Ramo tampak histeris begitu jenazahnya tiba di RSUD dr Haryoto. Ketiga jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka pukul 18.00 WIB.
Polisi belum bisa memastikan ihwal penyebab kematian ketiganya. Begitu juga pihak rumah sakit. Namun muncul dugaan penyebab kematian itu karena kekurangan oksigen ataupun menghirup gas beracun saat di dalam sumur berkedalaman sekitar 8 meter itu. (shn)
