Tertangkapnya Promotor Judi Online di Palembang Hasil Patroli Siber Polda Sumsel

Penulis: - Selasa, 7 Mei 2024
Plh Kasubdit Siber Ditreskrimsus Polda Sumsel AKBP Hadi Saefudin, SE, MH membeberkan modus operandi tiga pelaku promotor judi online di Palembang yang berhasil diamankan, Selasa (7/5/2024).

Palembang, Sumselupdate.com –  Plh Kasubdit Siber Ditreskrimsus Polda Sumsel AKBP Hadi Saefudin, SE, MH membeberkan modus operandi tiga pelaku promotor judi online di Palembang yang berhasil diamankan.

Pengungkapan ini setelah pihaknya melakukan patroli siber dan menemukan pentransmisian perjudian online di mana IP address dari pengguna berada di Kota Palembang.

Bacaan Lainnya

“ini merupakan atensi Kapolda Sumsel untuk terus melakukan pengungkapan perjudian online yang semakin marak terjadi,” ucap Hadi.

Dia menyebut dua pelaku yang merupakan pelajar yakni ADP (17) dan EA (17) dipulangkan, sementara DD (22) menjalani proses hukum.

“Modusnya pelaku ini tiap hari mengunggah link website perjudian online di story status akun Instagram yang mereka kelola,” ucap AKBP Hadi Saefudin SE MH saat jumpa pers, Selasa (7/5/2024).

Di mana dengan mengklik link yang ditautkan pada story Instagram mereka akan langsung terhubung dengan situs perjudian online.

Saat ini tiga akun Instagram sudah diblokir oleh penyidik Subdit Tipid Siber Ditreskrimsus Polda Sumsel sebagai barang bukti.

Kata Hadi, ketiga tidak saling mengenal namun modus operandi yang dilakukan masih serupa.

“Mereka ini mendapatkan tawaran promosi judi online ini melalui DM (direct massage) dari akun fake terkait itu masih kita kembangkan,” ucap dia.

Untuk gaji pelaku mendapatkan upah variatif, untuk tersangka DD (22) dengan akun Instagram @selatanmedia yang memiliki pengikut 16.400, per bulannya mendapatkan bayaran Rp2 juta.

Sementara untuk pelaku EA yang mengelola akun Instagram @racewongkito dengan pengikut 17.300 mendapat bayaran Rp2.3 juta.

Dan pelaku ADP yang mengelola akun Instagram @sudirmanraceway dengan pengikut 11.200, mendapat bayaran Rp1 juta.

“Tersangka DD mempromosikan situs judi online Menang4D, pelaku EA (17) mempromosikan Midas77, dan pelaku ADP (17) mempromosikan Seven77,” ucap Hadi.

Lebih lanjut Hadi memastikan berdasarkan hasil patroli Siber yang dilakukan dari ketiga situs judi online masih dikelola di Indonesia.

Terpisah tersangka DD(22) mengakui kegiatan mempromosikan situs judi online itu. Kata dia untuk pembayarannya melalui dompet digital dana.

“Cuman diminta untuk bikin story dua kali tiap hari,” ucap DD.

Namun DD juga mengaku tak kenal dengan admin yang menawarkan dia untuk mempromosikan judi online. “Upahnya saya pakai untuk kebutuhan sehari-hari,” ucap dia.

Akibatnya dia dijerat dengan pasal 27 ayat 2 Jo pasal 45 ayat 3 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik yang diubah dengan UU RI nomor 1 tahun 2024 perubahan kedua atas UU RI nomor 11 tahun 2008.

“Dengan ancaman pidana paling lama 10 tahun penjara atau denda paling banyak Rp10 miliar,” ucap dia. (**)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.