Laporan: Endang Saputra
Muaraenim, sumselupdate.com – Lanataran tak kunjung hujan, Polsek Gunung Megang bersama Tripika dan masyarakat mengadakan shalat Istisqa di Kantor Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muaraenim.
Hal ini mereka lakukan mengingat musim kemarau dan berpotensi kebakaran hutan, hingga harapan dalam memohon rahmat dan perlindungan Allah SWT dari bencana alam selama musim kemarau melanda dan disegerakan diturunkannya hujan.
Informasi dihimpun shalat tersebut dipimpin oleh Imam dan khutbah Abdul Rachan selaku Kepala KUA Gunung Megang dengan diikuti Kapolsek Gunung Megang AKP M Firmansyah, Plt Camat Gunung Megang Abu Yamin, Danramil 404-04 Gunung Megang Kapten inf Agus sonjaya, Perangkat kecamatan Gunung Megang, Tomas, Toga, dan Todat Kecamatan Gunung Megang.
“Doa minta hujan menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan dan keselamatan masyarakat, serta pengakuan akan kekuasaan Allah atas alam. Doa tersebut juga sebagai pengingat akan peran masyarakat dalam mengatasi permasalahan lingkungan seperti kekeringan dan kebakaran hutan,” ungkap Kapolres Muaraenim AKBP Andi Supriadi melalui Kapolsek Gunung Megang AKP M Firmansyah, Senin (25/9/2023) dalam keterangan persnya.
Kemudian, ia menyampaikan akan rasa syukurnya atas kepedulian bersama masyarakat terhadap lingkungan dan kesediaannya mencari solusi atas bencana lingkungan.
“Dalam Islam, Sholat Istisqa merupakan salah satu cara memohon pertolongan dan rahmat Allah SWT dalam mengatasi permasalahan tersebut. Semoga doa kita diterima oleh Allah SWT dan membawa manfaat bagi semua orang yang terlibat dalam acara ini dan masyarakat luas,” ujarnya.
Terakhir, ia menuturkan acara Shalat Istisqa menunjukkan bahwa masyarakat dan pemerintah harus bekerja sama untuk mengembangkan strategi mengatasi masalah perubahan iklim.
“Shalat Istisqa ini telah menunjukan masyarakat dan pemerintah harus bekerja sama untuk mengembangkan strategi mengatasi masalah perubahan iklim dan memitigasi dampaknya, serta mengakui kekuatan doa dalam mengatasi masalah lingkungan dan menemukan rasa damai di tengah bencana global,” pungkasnya. (**)
