Pangkalpinang, Sumselupdate.com – Guna mensosialisasikan Pilkada serentak 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggencarkan program Natak Seperadik.

Komisioner KPU Kota Pangkalpinang Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM, Margarita dalam keterangan tertulisnya, Kamis (15/8/2024) mengatakan, program Natak Seperadik bertujuan memberikan pendidikan pemilih kepada masyarakat Pangkalpinang khususnya dalam menyambut Pemilihan serentak 2024.

Dikatakannya, konsep program Natak Seperadik ini di mana KPU mengunjungi rumah-rumah warga.

“Lokasi sosialisasinya pun ada yang dilakukan di teras rumah warga, ada di teras kelurahan, di kumpulan ibu-ibu yang sedang arisan, ada juga perkumpulan dissabilitas tuna netra Kota Pangkapinang, komunitas pengajian, dan banyak ragam lainnya,” kata Margarita.

Metode sosalisasi menggunakan metode secara langsung melalui forum warga. Adapun materi yang disampaikan kapan pemilihan serentak digelar, apa saja yang dipilih, perbedaan antara pemilu dan pilkada.

“Kami sangat bersyukur dapat mengunjungi warga dan memberikan pendidikan pemilih, mentransferkan ilmu, berbagi ilmu dan informasi tentang Pilkada ini. Pertanyaan yang sering sekali ditanyakan adalah tentang kotak kosong, banyak yang sudah pesimis untuk tidak datang ke TPS, ini sangat mengkhawatirkan kami. Untungnya kami memiliki kesempatan untuk memberikan sedikit gambaran bagaimana jika terjadi calon tunggal, semoga sikap pesimis masyarakat menjadi semangat mereka untuk melangkahkan kaki ke TPS,” ujar Margarita.

Margarita mengatakan terkait siapa saja yang dipilih dalam Pilkada, bukan wewenangnya KPU. “Jelas itu adalah privasi dan hak setiap pemilih, tugas kami hanya memastikan pemilih datang ke TPS dan mencoblos sesuai hati nuraninya,” tandasnya.

Diungkapkan Margarita, pada awal program Natak Seperadik ini diluncurkan, dirinya tidak memiliki expectasi apa-apa.

Akan tetapi semakin ke sini, program ini mendapat apresiasi dan antusias masyarakat dengan mereka menanti kehadiran KPU.

“Bahkan ada yang menghubungi saya menawarkan agar rumahnya didatangi, dan banyak yang mau bekerja sama. Natak seperadik sendiri sengaja menggunakan aksen local, asli bahasa Bangka, yang bila diterjemahkan artinya mendatangi tempat saudara atau silahturahmi ke saudara. Saat ini sudah berlangsung 9 episode untuk tayangannya di chanel Youtube KPU Kota Pangkalpinang. Di chanel ini mungkin dapat disaksikan tidak hanya sosialisasi, akan tetapi ada games yang seru yang pasti bisa mendapatkan door prize dari KPU Kota Pangkalpinang,” ucapnya.

“Harapan kegiatan ini bisa mencerdasakan masyarakat pemilih dengan meningkatnya literasi Pilkada ini, yang akhirnya dapat meningkatkan angka partisipasi pemilih di TPS,” tambah Margarita. (**)