SN Prana Putra Sohe Berpotensi Besar Lolos ke Senayan

Rabu, 27 September 2023
Arianto, Direktur Eksekutif LKPI

Palembang, sumselupdate.com – SN Prana Putra Sohe (Nanan) mempunyai potensi besar untuk lolos ke senayan terpilih sebagai anggota DPR RI daerah pemilihan (dapil) satu provinsi Sumatera Selatan pada pemilu yang akan digelar 14 Febuari 2024.

Mantan walikota Lubuk Linggau yang dikenal gemar melakukan blusukan dan pertemuan di masyarakat ini dalam tataran keterpilihan (elektabilitas)  para caleg DPR Ri dapil satu Sumatera Selatan berhasil menyodok diurutan keempat secara perseorangan. Demikian juga dalam internal caleg PKB sendiri.

Bacaan Lainnya

Nanan yang maju dari partai PKB masih tetap unggul dari nama-nama caleg internal PKB yang juga akan maju dalam pemilu legislatif yang akan digelar enam bulan lagi.

Alumni FISIP Unsri ini masih bermodalkan keterkenalan (popularitas)  diangka 36 persen dan tingkat kesukaan (akseptabilitas) 96 persen.

Kondisi popularitas yang belum mencapai angka maksimal tersebut membuat pria yang juga gemar bernyanyi ini masih besar memiliki ruang gerak untuk meningkatkan elektabilitasnya. Apabila dilihat dari trend survei, tingkat popularitas dana kseptabilitas Nanan berbanding lurus (linear) dengan elektabilitasnya.

“Nama SN Prana Putra Sohe (Nanan) popularitas dan akseptabilitasnya memang masih belum maksimal angkanya secara statistik. Namun, demikian, elektabilitasnya sudah menyodok pada papan tataran papan atas (empat besar) dari para caleg DPR RI dapil satu Sumsel, yakni berada di posisi keempat pada pertanyaan terbuka (top of mind) dengan elektabilitas 6,2 persen. Demikian juga pada pertanyaan semi terbuka dengan menyodorkan semua DCS caleg DPR RI dapil satu, elektabilitas Nanan masih konsisten berada di posisi keempat dengan elektabilitas 7,1 persen.  Adapun nama caleg lainnya yang berada di bawah SN Prana Putra Sohe masih harus berjuang keras untuk mendongkrak elektabilitasnya,” papar Direktur Eksekutif LKPI, Arianto, M. I.Kom, Polketika dibincangi media lewat telepon, Jakarta, Rabu (27/9).

Dikatakan pria yang juga pengamat politik nasional ini, kuatnya tarikan elektoral SN Prana Putra Sohe terlihat dari figur yang kuat selama dia memimpin kota LubukLinggau pada masa kepemimpinanya.

Sosok yang perhatian pada rakyat, sudah ada bukti nyata,  gemar blusukan, sering melakukan pertemuan tatap muka/pertemuan umum di masyarakat, mudah ditemui dan visioner merupakan alasan mendasar pemilih menjatuhkan pilihannya pada alumni Fisip Unsri tersebut.

Disamping itu adanya sumbangsih dari dukungan pemilih partai PKB yang mayoritas ke SN Prana Putra Sohe membuat tambahan elektabilitasnya bisa menyalip nama-nama caleg incumbent DPR RI yang juga akan maju kembali pada pemilu legislative kedepan.

Secara statistik,  dengan elektabilitas yang  kalau dikonversi dengan hitungan angka pemilih, SN Prana Putra Sohe menenpati kursi keempat (saat survey digelar.)

“Temuan ini menjadi indicator bagi caleg DPR RI dapil satu Sumsel bahwa ada delapan kursi yang disediakan, namun ada satu nama yakni SN Prana Putra Sohe yang mulai merapat elektabilitasnya dan mengancam incumbent DPR RI. Kalau dilihat dari urutan sentiment partai politik, elektabilitas partai PKB juga cukup baik dan berada di urutan kelima (7,5 persen),” katanya.

Secara sentiment partai politik, peluang tujuh partai yang berpotensi meloloskan calegnya yakni PDI-P, Gerindra, Nasdem, Golkar, PKB, Demokrat dan PAN. Nama-nama tersebut adalah Eddy Santana Putra, Muhamad Yaser, Fauzi H Amro, SN Prana Putra Sohe, Ishak Mekki, Riezky Aprilia, Kahar Muzakir dan Hafizs Tohir.

“Ada satu nama juga pendatang baru yang juga sangat berpotensi masuk senayan, yakni Muhamad Yaser dari partai Nasdem. Kemungkinan besar ada dua kursi yang akan direbut satu partai untuk menempatkan calegnya  di DPR RI  tahun mendatang dan ditambah satu pendatang baru dari partai PKB,” ungkap lelaki yang gemar memakai baju batik ini dengan lantang.

Survei LKPI digelar Agustus akhir dan September 2023. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka yang melibatkan 430 responden yang tersebar secara proporsional di kabupaten dan kota dapil satu provinsi Sumatera Selatan.

Metode pengambilan sampel dilakukan dengan multi stage random sampling dangan selang kepercayaan 95 persen dan tingkat kesalahan (marjin of error) +/-5 persen. (rel)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.