Baturaja, Sumselupdate.com – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Provinsi Sumatera Selatan, melakukan kegiatan membersihkan masjid yang terkena banjir pada Selasa (07/05/2024) lalu.

Masjid Muhammadiyah Ranting Dusun Baturaja, Kelurahan Baturaja Lama, Kecamatan Baturaja OKU, alami banjir akibat luapan Sungai Ogan. Banjir melanda Kabupaten OKU, Selasa (07/05/2024) akibat hujan lebat yang turun semalaman.

Ketua Pimpian Daerah Muhammadiyah (PDM) OKU, Prof DR. Ir, H, Gribaldi, M.Si saat dibincangi menuturkan, kegiatan membersihkan tempat ibadah (Masjid) ini harus dilakukan sebab masjid ini digunakan warga, khususnya ranting dusun Baturaja warga Muhammadiyah yang ada di sekitar.

“Kalau tidak cepat dibersihkan, warga kita yang ada di dusun Baturaja ini, tidak ada tempat untuk shalat berjemaah, sedangkan yang namanya shalat lima waktu itu wajib bagi kita selaku orang muslim,” jelasnya, Kamis (09/05/2024).

Sebenarnya, ada dua masjid Muhammadiyah yang terkena banjir, pertama Masjid Taqwa Rating Muhammadiyah, yang ada di Kelurahan Sekar Jaya, Kecamatan Baturaja Timur, dan kedua Masjid Muhammadiyah Rating Dusun Baturaja ini.

“Memang rencana kita selaku PDM membersihkan kedua masjid tersebut, tapi masjid yang ada di RS Sriwijaya Kelurahan Sekar Kaya, sudah dibersihkan Ranting bersama dengan pengurus masjid dan warga yang ada di sekitar sana sejak kemarin,” katanya.

Sementara masjid yang ada di Dusun Baturaja ini masih belum dibersihkan, karena pengurus Rating Muhammadiyah yang tinggal di sini harus membersihkan rumahnya terlebih dahulu yang juga terkena banjir.

“Memang sebenarnya pembersihan ini kita lakukan kemarin, namun kemarin air belum surut dan kita tidak bisa ke lokasi karena air belum surut. Makanya kita lakukan hari ini, dan ini bentuk kepedulian kita selaku PDM terhadap warga kita yang terkena musibah,” terangnya.

Nanti lanjut Gribaldi, pada Sabtu (11/05/2024) akan melakukan pengobatan gratis dan pembagian sembako terhadap warga yang terkena banjir di dua titik, yakni Dusun Baturaja dan Desa Tanjung Kemala.

“Nanti akan kita bagi dua tim untuk kegiatan ini,” ucapnya.

Dokter dan perawat ditugaskan untuk pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis ini diambil dokter dari rumah Sakit Muhammadiyah Dokter Maulana Baturaja, dan ini bentuk kepedulian terhadap warga yang alami musibah banjir. (**)