GeNose Pendeteksi Covid-19 Hadir di RS Bhayangkara Palembang, Cukup Ditiup dan Akurat

Jumat, 19 Maret 2021
Salah satu warga tengah mencoba pemeriksaan GeNose di RS Bhayangkara Palembang.

Laporan: Haris Widodo

Palembang, Sumselupdate.com – Rumah Sakit Bhayangkara Palembang sangat serius dalam menangani wabah Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) dengan menghadirkan pemeriksaan GeNose demi menekan angka penyebaran Covid-19.

Yah, GeNose atau alat pendeteksi Covid-19 belakagan viral dan sudah sangat dikenal publik. Alat buatan para ahli dari Universitas Gadjah Mada (UGM) disebut jauh lebih simple, akurat, ekonomis dan tidak menyakitkan.

Cara kerjanya, GeNose didesain non Infasif sehingga mudah digunakan, bekerja mendeteksi Valatile Organic Compound (VOC) yang terbentuk karena adanya infeksi Covid-19.

Advertisements
Meriksa hasil GeNose dari salah satu warga.

Nafas akan diambil dan diidentifikasi melalui sensor, dengan bantuan kecerdasan AI (Artificial Intelligence) untuk mendapatkan hasil dan keputusan.

“Itu (GeNose) sifatnya hanya screening corona dan hasilnya dapat diketahui hanya dengan 3 menit. Contohnya nanti saat arus mudik di dalam bus banyak penumpang, tinggal nafas kita ditiup ke dalam kantung yang sudah disediakan. Lalu hasilnya kita pasang di alat GeNose. Hanya 3 menit hasilnya keluar,” ujar Kepala RS Bhayangkara AKBP Wahono saat ditemui di tempat, Jumat (19/3/2021).

Dikatakannya, alat tersebut baru ada 3 di RS Bhayangkara dan rencananya akan ditambah lagi menjadi 10.

“Ia alat ini dari UGM harganya sekitar 85 juta dan harga pengecekannya hanya Rp70.000,” katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel, Dra Lesty Nurany membenarkan, Provinsi Sumsel telah menyediakan GeNose dengan mendeteksi virus corona lebih cepat.

“Ia benar kita sudah ada, namun GeNose bukan gold standar. Cocok untuk pemeriksaan Covid-19 sejak dini,” katanya.

Rencananya GeNose akan disediakan pada saat arus mudik nanti terutama di perbatasan daerah Ogan Ilir dan OKI. GeNose punya akurasi yang cukup tiggi sampai 85-97 persen.

“Bila dari hasil GeNose positif diwajib segera melakukan PCR,” ujarnya. (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.