Palembang, Sumselupdate.com – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), mengadakan kunjungan kerja ke Dinas Perhubungan Provinsi Provinsi Sumatera Selatan untuk study banding tentang fasilitas Instrument Landing System (ILS) Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumsel Nasrun Umar, Jumat (3/3/2017) mengatakan perihal kunjungan kerja Komisi III DPRD Babel untuk mendengar pendapat tentang fasilitas Instrument Landing System (ILS) Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang.
“Betul fasilitas Instrument Landing System (ILS) itu merupakan syarat di suatu bandara untuk agar dapat di-landing oleh pesawat walaupun itu bukan satu satunya syarat untuk bandara menjadi Internasional,” katanya di Aula Bina Sarana Dinas Perhubungan Provinsi Sumsel.
Lebih lanjut Nasrun mengungkapkan, pada saat pertemuan, pihaknya juga telah menjelaskan tentang komperasi sebagai bahan untuk anggota komisi III DPRD Babel untuk berbicara di tingkat badan anggaran DPRD Babel
“Mudah-mudahan apa yang kita jelaskan tadi, dapat memberikan nilai tambah kepada komisi III untuk memperjuangkan sistem ILS,” singkatnya.
Sementara itu, Ketua komisi III DPRD Babel Syamsul Hadi, sangat berterimakasih kepada Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumsel untuk kehadirannya di Palembang telah disambut baik, dengan memberikan paparan yang jelas untuk ILS di Bandara
“Sangat banyak memberikan kontribusi bagi kami, dengan dilampirkan dengan berkas-berkasnya, Kami ucapkan terima kasih kepala Dinas Perhubungan untuk perkembangan bandara kami di Babel, nantinya kenyamanan dan keamanan, walaupun belum sebesar di Palembang bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II),” katanya.
Diungkapkan Syamsul, pihaknya melakukan kunjungan untuk menimbah ilmu di Provinsi Sumsel, sebagai bahan untuk mengembangkan Bandara di Babel menjadi Bandara Internasional.
“Mudah-mudahan tahun 2017/2018 apa-apa yang menjadi kendala di Babel dapat berjalan dengan baik dengan belajar di Sumsel,” pungkasnya. (adi)