Banjir dan Longsor Terjang Agam, Satu Kampung Terisolasi

Sabtu, 18 Desember 2021
Longsor di Tanjung San, Kabupaten Agam. [Dok.Covesia]

Sumbar, Sumselupdate.com – Bencana banjir dan longsor menerjang Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sabtu (18/12/2021). Bahkan, warga Jorong Sungai Tampang tidak bisa keluar kampung lantaran jalan tertutup material longsor.

Camat Tanjung Raya, Handria Asmi mengatakan, satu-satunya jalan ke luar warga Sungai Tampang hanya dengan menaiki Speed Boad menyeberangi danau ke Muko-muko, Nagari Koto Malintang.

“Akses jalan tertutup dari Sungai Batang tadi malam, pagi ini kita mendapat informasi akses jalan di Koto Malintang juga tertutup longsor,” katanya, dikutip dari Coversia.com.

Pihaknya berupaya melakukan pembersihan material longsor di badan jalan. Namun, proses pembersihan terganggu lantaran curah hujan masih tinggi.

Sebelumnya, curah hujan tinggi yang mengguyur Sumatera Barat (Sumbar) pada Jumat (17/12/2021) juga memicu bencana longsor dan menutupi seluruh badan jalan di Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam.

Akibatnya, akses jalan lingkar Danau Maninjau yang menghubungkan Nagari Tanjung Sani dengan Nagari Sungai Batang putus total.

Direncanakan pagi pihaknya akan melakukan evakuasi material longsor namun masih terkendala cuaca.

Pihaknya mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap dampak cuaca ekstrim yang terjadi saat ini serta segera melapor kepada pihak terkait jika bencana alam terjadi.

“Jika terjadi bencana laporkan segera kepada pihak terkait agar bisa ditangani dengan cepat,” kata Handria Asmi, seperti dimuat juga di Suara.com (jaringan nasional Sumselupdate.com). (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.