Jakarta, Sumselupdate.com – Anggota Komisi III DPR, Stevano Rizki Adranacus berharap, efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto tidak mengurangi penegakan hukum yang berkaitan langsung dengan masyarakat.
Hal itu disampaikan Stevano saat Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat dengan seluruh mitra kerja Komisi III DPR RI, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (12/2/2025).
Menurut Stevano, pada dasarnya Fraksi PDI Perjuangan di Komisi III DPR mendukung kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo melakukan efisiensi anggaran.
Dikatakan, Fraksi PDI Perjuanagn secara prinsip mendukung penuh program efisiensi yang diambil bapak Presiden Prabowo Subianto.
Sebab, efisiensi anggaran tidak hanya dilakukan pemerintahan Indonesia.
Efisiensi anggaran tersebut lanjut Stevano, harus dilihat secara realita objektif tren ekonomi dunia saat ini yang sedang tidak baik-baik saja. Dimana, kondisi perekonomian global saat ini sedang mengalami kesulitan.
“Tren efisiensi ini bukan hanya dilakukan di negara kita, tapi negara super power seperti Amerika, China, bahkan Vietnam melakukan efisiensi. Sehingga, langkah yang diambil terkait efisiensi ini tidak perlu ditangisi atau disesalkan,” tuturnya.
Dikatakan, efisiensi sesuatu yang sudah harus dilakukan, mengingat tren perekonomian dunia pada saat ini.
Meski demikian, efisiensi anggaran tersebut tidak mengurangi proses penegakan hukum di tanah air. Apalagi, penegakan hukum yang menyentuh langsung masyarakat.
“Saya harapkan dengan efisiensi anggaran program penegakan hukum yang berkaitan langsung dengan masyarakat di bawah jangan sampai dikurangi,” kata Stevano.
Stevano mengingatkan, bagaimana komitmen Presiden Prabowo dalam penegakan hukum di Indonesia. Ia menegaskan, penegakkan hukum tidak boleh lengah dan rasa keadilan itu harus terus diwujudkan dan menjadi prioritas.
“Jangan sampai rasa keadilan dikurangi. Saya dan rekan-rekan saya di komisi III sangat senang bahwa Bapak Presiden memiliki konsen betul terhadap penegakan hukum di Indonesia. Dia mengatakan di beberapa kesempatan bahwa wajah penegakan hukum adalah wajah dari negara itu sendiri. Persepsi masyarakat terhadap negara kita sangat tergantung dari kebijakan penegakan hukum,” jelas Stevano.