Palembang, Sumselupdate.com – Wakil Ketua Komisi I DPRD Sumsel H Husni Thamrin meminta agar dilakukan penyesuaian terhadap anggaran Bawaslu Sumsel.
“Kita akan lihat komponen apa saja di Bawaslu yang besar, kalau KPU ada komponen untuk alat peraga pilkada serentak, sehingga di maklum, kalau Bawaslu akan kita lihat komponennya,” kata, Minggu (13/11/2016).
Terhadap anggaran Bawaslu Sumsel yang dinilai cukup besar, dia meminta masyarakat jangan berburuk sangka. “Kita ingin tahu mengapa sampai Rp300 miliar tersebut,” katanya.
Mengenai bantuan APBN untuk Bawaslu Sumsel, Komisi I ini akan melihat laporan dari Bawaslu Sumsel. “Nanti akan kelihatan komponen mana yang besar dan kecil, lalu kita bandingkan dengan rasionalitas, beban kerjanya, itu akan dievaluasi semua,” katanya.
Apalagi dalam tahun pembahasan anggaran ini, KPU dan Bawaslu Sumsel mitra Komisi I DPRD Sumsel, kalau skema nya berubah menjadi bantuan keuangan nanti setelah dibahas ke Komisi I akan kembali ke Komisi III.
Sementara itu plafon anggaran untuk Bawaslu Sumsel 2017 yakni sebesar Rp160 miliar.
Wakil Ketua Komisi III DPRD Sumsel Agus Sutikno menilai paling banyak Rp160 miliar, itupun masih bisa berkurang di bawah Rp100 miliar. Namun kalau masalah usulan nya belum dibahas.
Akan tetapi menurutnya disediakan plafon anggaran untuk kedua lembaga tersebut sebesar Rp160 miliar dan masih dikoreksi, serta akan dibawa ke rapat banggar.
“Kalau terkoreksi nanti tentunya di bawah angka itu, makanya kita belum bahas untuk apa nanti ada rencana kerja dan anggaran (RKA), tetapi plafon nya Rp160 miliar,” katanya. (ery)