Laporan, Diaz Erlangg

Palembang, Sumselupdate.com- Polisi mencatat ada 16 rumah dan 31 kepala keluarga yang terdampak dalam insiden kebakaran yang terjadi di kawasan padat penduduk yang berada di Jalan Slamet Riadi, Lorong Karang Kuang, Kelurahan 10 Ilir, Pada Jumat (30/08/2024).

Setidaknya butuh satu jam lebih petugas pemadam berjibaku dengan api dalam insiden kebakaran yang terjadi dikawasan padat penduduk itu.”Ada 16 unit bangunan dan 31 kepala keluarga yang terdampak,”ucap Kapolsek Ilir Timur 2 Palembang, Kompol Desi Arianty SIK, saat dikonfirmasi Jumat (30/08/2024)

Katanya, si jago merah yang melalap itu berasal dari satu rumah yang lantaran api cepat membesar akhirnya menjalar ke 15 rumah lainnya. “Ada tujuh unit pemadam yang diterjunkan, ” Ucap Desi.

Meski begitu, pihaknya belum bisa memastikan penyebab kebakaran yang melahap 16 unit bangunan. “Korban jiwa nihil, terkait kerugian belum bisa ditaksir, “jelasnya.

Sebelumnya, kebakaran hebat kembali terjadi di kawasan padat penduduk di kota Palembang, kali ini si jago merah menggegerkan warga pemukiman yang berada di Jalan Slamet Riadi, Lorong Karang Kuang, Kelurahan 10 Ilir, Pada Jumat (30/08/2024).

Insiden kebakaran ini pertama kali disadari warga pagi tadi, yang melihat satu rumah dikawasan padat penduduk itu mengeluhkan asap hitam pekat keluar dari atap, pada sekitar 08:30 wib.

Pantauan di TKP, kobaran api disertai juga kepulan asap hitam juga membumbung tinggi ke langit muncul dari satu rumah yang terbakar.

Bahkan api terlihat juga mulai merambat ke sejumlah rumah yang berada tepat di sebelah kanan dan kiri rumah yang terbakar.

Akibat si jago merah itu, dari data yang terhimpun ada sekitar 16 unit bangunan yang terdampak mulai dari rumah hingga bedeng.

Berdasarkan informasi itu, diperkirakan ada 30 kepala keluarga yang menjadi korban akibat insiden ini.

Informasi yang diterima ada sekitar empat unit mobil pemadam kebakaran yang diterjunkan ke lokasi.

Namun, akibat titik rumah yang terbakar didalam gang sempit, petugas sempat dibuat kesulitan untuk mendekat ke lokasi kebakaran.

Tak ayal, akibat insiden yang terjadi itu membuat warga sekitar panik sebagian terlihat berupaya memadamkan api, sebagian juga terlihat mengevakuasi barang berharga mereke menjauh dari titik kebakaran.

Menurut keterangan warga, insiden kebakaran terjadi diduga berasal dari rumah seorang yang alami gangguan kejiwaan dan sudah lansia.”Tadi saya taunya waktu api mulai besar, saya lari ke rumah untuk selamatkan ibu saya dan istri saya,”ucap salah pemilik rumah yang terdampak.

Pantauan di TKP ada sekitar 10 unit mobil pemadam kebakaran yang terus berupaya memadamkan api. Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait dugaan peristiwa kebakaran ini terjadi.