Wacana Penundaan PON XX di Papua Menguat, Justru Ini yang Dilakukan KONI Sumsel

Kamis, 16 April 2020
Logo Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 di Papua.

Palembang, Sumselupdate.com – Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua tahun 2020 terancam ditunda. Penyebabnya tidak bukan karena pandemi virus Corona atau Covid-19.

Bahkan wacana penundaan PON Papua XX-2020 sudah masuk bahasan pemerintah pusat.

Di mana Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) dan Komisi X DPR RI sudah sepakat bahwa PON XX Papua bakal ditunda. Tidak hanya PON Papua XX-2020 saja, tapi sejumlah agenda nasional juga ditunda.

Sebut saja Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) serentak 2020. Awalnya bakal dilaksanakan 23 September nanti ditunda menjadi 9 Desember mendatang.

Advertisements

“Ya, tapi sampai sekarang belum ada surat resmi perihal penundaan PON Papua XX-2020,” ujar Ahmad Yani,  Wakil Ketua KONI Provinsi Sumsel, Kamis (16/4/2020).

Karena itu lanjut Yani, KONI Sumsel tetap on the track mempersiapkan diri. Meski saat ini persiapan atlet masih cooling down lantaran virus Corona.

“Ya, kita juga mendukung program pemerintah untuk di rumah aja. Termasuk latihan atlet untuk sementara waktu,” terang dia.

Namun jika sudah ada kepastian penundaan pelaksanaan PON Papua XX-2020, dan jadwal pelaksanaan terbaru KONI Sumsel baru bakal mengambil tindakan.

Hanya memberi tahu seyogianya PON XX Papua tahun2020 bakal dilaksanakan 20 Oktober hingga 2 November tahun ini.

“Kalau memang ditunda dan sudah ada surat penundaan dari Panitia Besar (PB) PON tentu kita akan matikan mesin,” tambah Yani.

Namun latihan tetap jalan. Hanya saja program latihan atlet disesuaikan kembali.

“Apapun yang akan jadi keputusan pemerintah tentu akan kita hargai. Apalagi ini menyangkut keselamatan nyawa. Kita berdoa agar wabah virus corona ini segera usai,” pungkas Ketua Cabor Wushu Sumsel ini. (tra/rel)

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.