Pagaralam, Sumselupdate.com – Ulah oknum mengatas namakan salah satu yayasan meminta sumbangan, membuat pedagang Pasar Dempo Permai, Kota Pagaralam resah.
Pasalnya, diduga kuat modus sumbangan ini dipakai untuk melakukan penipuan.
Dalam surat yang ditujukan kepada pada donatur baik itu pedagang maupun pengunjung, oknum tersebut melakukan pemungutan untuk kegiatan lapangan di wilayah Pagaralam.
Adapun rincian biaya yang diminta beragam mulai dari Rp5.000 sampai Rp100 ribu.
Salah seorang pedagang yang tidak mau disebutkan namanya mengungkapkan tidak semua pedagang maupun pengunjung dimintai sumbangan.
Ia pun mengaku tidak mengenali oknum tersebut. “Saya tidak kenal,” katanya saat ditemui di bincangi Sumselupdate.com, Rabu (11/9/2024).
Sementara itu, Kapolres Pagaralam AKBP Erwin Aras Genda, SIk melalui Kapolsek Pagaralam Utara Iptu Ramsi, SH didampingi Kanit Patroli Ipda Jinton dan Kanit Binmas Polsek Bripka Edi saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini oknum yang mengatasnamakan salah satu yayasan itu masih dalam proses pengejaran.
“Kita sudah mendatangi TKP dan meminta keterangan dari para donatur,” bebernya.
Namun, setelah dilakukan penyisiran di area Pasar Dempo Permai, sampai saat ini oknum tersebut belum ditemukan.
“Kita sudah melakukan pencarian. Tetapi, orangnya belum ditemukan,” ujarnya. (**)