Palembang, Sumselupdate.com — Sumsel United FC resmi melaunching logo, jersey dan memperkenalkan jajaran pengurus klub serta pelatih.
Launching tersebut dihadiri presiden klub Cik Ujang, pembina Herman Deru, Wapres klub Alvin Kennedy dan manajer Syamsuddin.
Dalam sambutannya, Cik Ujang menegaskan komitmennya bahwa Sumsel United FC bukan sekadar klub profesional biasa, tetapi simbol kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan yang ingin kembali melihat klubnya berjaya di pentas nasional.
“Kami tidak bisa berjalan lambat. Target kami jelas, bukan sekadar ikut serta di Liga 2, tetapi promosi ke Liga 1 pada musim 2026. Karena itu, seluruh elemen klub harus berlari cepat. Ini bukan maraton, ini sprint,” tegas Cik Ujang, Sabtu (14/5/2025).
CIk Ujang juga menyampaikan, tim saat ini telah mendapatkan pelatih kepala yang berpengalaman dan punya rekam jejak nasional.
Cik Ujang menyebut bahwa kolaborasi yang erat antara Presiden Direktur, Manajer Klub, dan jajaran staf teknis akan menjadi kunci keberhasilan membentuk tim yang solid dalam waktu singkat.
“Alhamdulillah, banyak pemain asli Sumsel yang sebelumnya bermain di klub-klub luar daerah kini bersedia pulang kampung untuk memperkuat Sumsel United. Bahkan sejumlah pemain nasional juga siap bergabung,” ungkapnya.
Sumsel United kini terus bergerak cepat untuk merampungkan komposisi skuad, termasuk menjajaki komunikasi dengan para pemain berbakat dari seluruh kabupaten/kota di Sumsel.
Makna “Juaro” dan Semangat Kebersamaan
Tema acara peluncuran “JUaro” tidak dipilih secara sembarangan. Menurut Cik Ujang, “JUaro” tidak hanya berarti “juara”, tetapi juga mencerminkan semangat pantang kalah dan rasa memiliki seluruh masyarakat Sumsel terhadap klub ini.
“Sumsel United ini bukan hanya milik provinsi, tapi juga milik seluruh kabupaten dan kota. Kami ingin klub ini bisa menyapa masyarakat daerah, keliling kabupaten kota nantinya agar semangat sepak bola tumbuh dari akar rumput,” tutur Cik Ujang.
CU juga mengumumkan rencana pendirian Akademi Sepak Bola Sumsel United pada tahun 2026.
Akademi ini diharapkan menjadi pusat pembinaan talenta muda Sumsel dan menciptakan generasi pesepak bola profesional yang mampu bersaing di level nasional bahkan internasional.
“Kami tidak ingin mematikan klub-klub lokal. Justru kami ingin menjadi wadah pengembangan, supaya anak-anak muda Sumsel bisa bersaing dan masuk ke akademi ini,” tegasnya.
Sumsel United bertekad untuk naik kelas ke Liga 1 pada musim 2026, dengan membangun skuad yang kuat, profesional, dan dekat dengan masyarakat.(**)