Sumsel Siap Gelar Kejurnas Bowling

Senin, 12 Februari 2018
Gubernur Sumsel H Alex Noerdin berdiskusi dengan Ketua Umum PBI Sumsel Kurmin Halim.

Palembang, Sumselupdate.com – Setelah terpilih secara aklamasi beberapa waktu lalu, Ketua Umum Pengprov Persatuan Bowling Indonesia (PBI) Sumsel Kurmin Halim langsung tancap gas dengan mempersiapkan diri menjadi tuan rumah Kejurnas di Venue Bowling Center Jakabaring Sport City (JSC).

Pelaksanaan kejurnas bowling rencananya akan digelar oleh pihak PB PBI pusat pada 25-28 Februari mendatang dengan diikuti oleh 13 provinsi di Indonesia.

Bacaan Lainnya

“Sejak beberapa hari yang lalu kita sudah melakukan seleksi atlet daerah untuk mewakili Sumsel pada ajang kejurnas nanti. Kebetulan kita menjadi tuan rumah karena sekaligus uji coba venue boling yang baru selesai desember lalu,”jelas Owner the Pitstop Sky Bar, Senin (12/2/2018).

Lebih lanjut dikatakannya, dari hasil selesi kemarin Sumsel diwakilkan sebanyak 12 orang atlet yang terdiri dari 6 orang atlet putra dan 6 atlet putri. “Jatah Sumsel selaku ruan rumah yakni 2 regu putra dan 2 regu putri. Masing-masing regu tersdiri dari 3 atlet, jadi total keseluruhan 12 atlet. Untuk atlet putra terdiri dari Chepi, M Zaman, Dian Asa, Salim, Jonihar dan David,” bebernya.

Sementara atlet putri sambungnya lagi, atas nama Elsa Maris, Kinanti, Yunita, Dita, Dewi dan Juve. Seluruh atlet tersebut mulai dijadwalkan mengikuti latihan secara intensif pada tanggal 15, 17, 20 dan 22 februari menjelang pelaksanaan kejurnas.

“Harapan kita bersama, walaupun lintasan boling baru selesai dan atlit lama tidak pernah latihan tapi semangat juang tidak boleh melemah apalagi padam. Kesempatan atlit untuk mencari penggalaman tanding agar kedepannya bisa menjadi juara,” ungkapnya.

Ditambahkannya lagi, pada aja g kejutnas nanti, atlet cowok aatas nama Chepi menjadi andalan tim putra dan Elsa Maris menjadi andalan tim Putri. Sementara Elsa Maris saat sedang manjalani TC di Solo dan diharapkan tgl 14 atau 15 Februari ini sudah bisa bergabung bersama tim di Palembang. “Sementara atlet putri lainnya Kinanti akan menjadi kuda hitam karena pernah menjadi juara Junior,” pungkasnya. (rel/tra)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.