Tebing Tinggi, Sumselupdate.com – Sekitar 146 siswa-siswi SMP Negeri 1 Talang Padang, Kabupaten Empat Lawang, mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang dilaksanakan di gedung SMK Negeri 1 Empat Lawang, yang beralamat di Jalan provinsi Desa Terusan Baru, Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang, Selasa (2/5/2017).
Kepala SMP Negeri 1 Talang Padang, Kabupaten Empat Lawan, Khodijah mengatakan, dipilihnya lokasi pelaksanaan UNBK di gedung SMK Negeri 1 Empat Lawang, bagi para siswanya dikarenakan gedung SMK Negeri 1 Empat Lawang, memiliki fasilitas yang lumayan lengkap untuk pelaksanaan UNBK, yang digelar pihaknya.
“Sebenarnya ada 149 siswa-siswi kita, yang menjadi peserta UNBK. Namun yang mengikuti UNBK hanya 146 siswa-siswi. Kita pilih SMK Negeri 1 Empat Lawang, untuk pelaksanaan UNBK, di samping sekolah ini memiliki fasilitas untuk pelaksanaan UNBK, juga sekolah ini memiliki fasilitas yang lengkap, terdekat dengan sekolah kita,” ungkap Khodijah saat dibincangi Harian Silampari.
Lebih lanjut dikatakannya, SMP Negeri 1 Talang Padang, merupakan salah satu sekolah di Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati, yang pelaksanaan ujiannya berbasis komputer pada tahun 2017 ini. Hanya saja, karena belum memiliki fasilitas mencukupi untuk pelaksanaan UNBK, makanya dilaksanakan di SMK Negeri 1 Empat Lawang.
“Alhamdulillah, pada pelaksanaan UNBK pada hari ini, siswa kita sudah cukup siap, mudah-mudahan tidak ada kendala,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Empat Lawang, H Syahril Hanafiah disela-sela monitoring UN dan UNBK tingkat SMP di SMKN 1 Empat Lawang, meminta agar pelaksanaan Ujian Nasional (UN) pada tahun ini, benar-benar pelaksanaan UN yang jujur.
“Saya tegaskan walaupun UN bukan lagi penentu kelulusan tapi jangan sampai pihak sekolah asal saja meluluskan siswanya, harus benar-benar disesuaikan dengan nilai siswa itu,” ujar Syahril.
UN kata Syahril, saat ini bukan lagi menjadi momok menakutkan. Ditahun sebelumnya sempat ada siswa yang menjadi juara umum di sekolah, namun nilainya jatuh saat UN, jadi siswa tersebut dinyatakan tidak lulus.
“Sebab itu Kemendikbud merubah pola kelulusan. Jadi kelulusan dinilai dari berbagai aspek termasuk tingkat kerajinan siswa disekolah dan juga dari UN,” imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Empat Lawang, lanjut Syahril menargetkan kelulusan di Empat Lawang hingga 100 persen.
“Tapi perlu di ingat walaupun kita manargetkan kelulusan 100 persen, harus sesuai dengan nilai siswa. Jangan sampai, yang seharusnya siswa tersebut tidak lulus, malah diluluskan itu malah merusak siswa itu sendiri,” tegasnya.
Terpisah, Kasi Kurikulum SMP, Disdikbud Kabupaten Empat Lawang, Jhonson kepada wartawan memaparkan, jumlah siswa yang mengikuti UNBK dari SMPN 1 Tebing Tinggi sebanyak 156 siswa pelaksanaan UNBK di SMAN 1 Tebing Tinggi, lalu SMPN 1 Talang Padang sebanyak 149 siswa pelaksanaan UNBK di SMKN 1 Empat Lawang. Sedangkan yang diluar UNBK sebanyak 3564 termasuk MTS.
“Pelaksanaannya selama empat hari, mata pelajaran yang diujikan sebanyak empat yakni Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPA. Bagi yang susulan akan mengikuti pada 23 Mei namun harus UNBK, peraturan itu langsung dari Kemendikbud,” tukasnya. (adm3)
