Baturaja, Sumselupdate.com – Bupati OKU Drs H Kuryana Azis menghadiri penanaman perdana dalam program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (SERASI) Kabupaten OKU di Dusun Talang Jipang, Desa Kedaton Timur, Kecamatan Kedaton Peninjauan Raya, Kamis (5/12/2019).

Kepala Dinas Pertanian OKU Joni Saihu menyampaikan, kegiatan ini adalah program unggulan dari Kementerian Pertanian yang dilaksanakan dalam rangka meningkatkan produksi padi dengan memanfaatkan potensi lahan rawa.

“Memang banyak kendala dihadapi petani dalam mengembangkan pertanian padi di lahan rawa ini, terutama dari sisi perairan karena air yang tergenang di areal ini harus dikeluarkan dan melalui kegiatan ini kita telah membuat siring,” kata Joni.

“Dengan tujuan pembuangan air dapat dilakukan dengan cepat apabila terjadi hujan sehingga tidak menimbulkan genangan air dengan pengelolaan air yang lebih baik. Harapannya, sawah rawa bisa digarap sepanjang tahun, baik musim kemarau maupun musim hujan,” jelasnya.

“Dengan begitu, petani tidak hanya bisa menanam padi sekali dalam setahun, tapi dua atau tiga kali setahun. Disamping itu untuk menanggulangi kendala tingkat keasaman tanah yang masih sangat tinggi, program ini memberikan bantuan dolomit atau kapur pertanian sehingga keasaman tanah dapat di kurangi,” dirinya melanjutkan.

Menurutnya, fokus kegiatan ini meliputi perbaikan infrastruktur jaringan tata air, tanggul, jalan usaha tani, pintu air, pompanisasi, alsintan dan saprodi serta escavator. “Dengan Program ini diharapkan mampu menjadikan lahan rawa pasang surut sebagai lumbung pangan Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan petani,” paparnya.

Bupati OKU Kuryana Azis dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada masyarakat kelompok tani Desa Kedaton Timur atas peran aktifnya menyukseskan program Serasi. Dimana ratusan hektar lahan yang dulunya dipenuhi semak belukar dan kayu gelam kini sudah dirubah menjadi lahan persawahan.

“Jalur irigasinya pun tertata rapi di sekitar lahan. Insya Allah hasil kerja ini kelak akan dirasakan warga setempat dengan hasil tanamannya. Pendampingan Pemkab OKU dan instansi terkait pun akan selalu berjalan demi tercapainya tujuan program selamatkan rawa sejahterakan petani ini,” ucapnya.

Untuk di OKU dialokasikan 300 hektar lahan yang tersebar di Kecamatan Kedaton Peninjauan Raya dan Sinar Peninjauan. Maka dari itu keberhasilan program pengembangan lahan rawa ini harus didukung, tidak hanya pengelolaan fisik, tapi juga proses pengawalan dan pendampingan yang baik.

“Oleh karena itu dibutuhkan sistem pengendalian yang baik pula, sehingga mutu kegiatan dapat terkontrol dan output, serta sasaran program dapat tercapai,” tutur Kuryana dan kegiatan dilanjutkan dengan penanaman padi perdana yang dilakukan Kuryana. (arm)