Laporan : Syakbanudin
Indralaya Sumselupdate.com – Sejak sepekan terakhir, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Ilir (OI), menanggulangi tiga titik api (hot spot) yang ada di tiga kecamatan dan desa tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Ogan Ilir, Ardha Munir SH, MSi melalui Kasi Penanganan Darurat dan Logistik BPBD OI, Rulian Topanda, SH, MSi mengatakan pada tanggal 26 Mei 2021, di Desa Sribanding Kecamatan Pemulutan dan tanggal 31 Mei malam 2021, di Kecamatan Pemulutan Barat tepatnya di Desa Talang Pangeran.
“Jadi total yang telah dipadamkan titik api sebanyak 6 hektar,”ujar Rulian Topanda.
Dijelaskannya, upaya yang dilakukan pihaknya untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Ogan Ilir, dengan mensiagakan para petugas dimana setiap pos ditempatkan sebanyak 14 petugas di pos BPBD OI, dan dilengkapi dengan peralatan yang memadai.
Selain itu satgas Karhutla di kecamatan melakukan patroli di titik rawan kebakaran lahan dan hutan.
“Kami juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Kami pun mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuang puntung rokok dengan sengaja sebab bisa saja menjadi
sebab terjadinya kebakaran lahan dan hutan,”tukasnya. (**)
