Palembang, Sumselupdate.com – Rahmat Wijaya (31) warga Perum Tiga Putri, Kelurahan Tanah Mas tak dapat berkutik lagi ketika diringkus anggota Polsek Plaju saat berada di Jalan Kapten Abdulah, Kelurahan Plaju Kecamatan Plaju, Sabtu (4/8).
Informasi yang dihimpun, penangkapan Rahmat berawal dari adanya informasi yang diberikan URC Oraski Sumsel (organisasi angkutan sewa khusus Indonesia) yang mengatakan bahwa pelaku telah melakukan aksi penggelapan mobil Xenia Hitam BG 1724 IN, milik korban Dedi Sapautra (30) pada Jumat (3/8).
Berawal saat pelaku memesan taksi online Go-car dengan tujuan Prabumulih. Kemudian saat itu korban yang mendapatkan orderan tersebut. Lalu merasa tak mencurigakan, Dedi mengatar pelaku.
Saat berada di rumah makan Empat Putri pelaku mulai beraksi. Saat korban ke kamar mandi, Rahmat mengambil kunci mobil yang diletakkan korban diatas meja. Kemudian pelaku langsung meninggalkan korban dan kabur membawa mobilnya.
“Penangkapan atas informasi yang didapat URC dan saat itu pelaku sedang berada di kawasan Plaju,” ujar Kapolsek Plaju AKP Rizka Aprianti didampingi Kanit Reskrim Ipda Juprius.
Lanjut Rizka, setelah dilakukan pemeriksaan, pihaknya pun langsung berkoordinasi dengan pihak polsek di Prabumulih. “Selanjutnya pelaku diserahkan ke Polsek Prabumulih, karena laporan korban ada di sana,” kata Kapolsek.
Sedangkan Rahmat ketika digiring ke Polsek Plaju hanya bisa menutupi wajahnya. “Sudah lah, jangan di foto-foto. Saya baru sekali melakukan ini, karena tak ada pekerjaan,” ujarnya kepada wartawan.
Ketika ditanya mobil korban dijualnya dimana, Rahmat mengatakan, mobil korban dijualnya di kawasan Muara Belimbing seharga Rp10 juta. “Uangnya habis untuk foya-foya dan sisanya Rp4,2 juta sudah disita bukti petugas,” tukasnya. (tra)
