Pengurus PWI Bangka Barat Beri Pelatihan Jurnalistik di SMKN I Paritiga

Penulis: - Rabu, 28 Februari 2024
Ketua PWI Bangka Barat, Husni dan pengurus lainnya berfoto bersama dengan siswa-siswi SMKN 1 Parittiga, Desa Sekar Biru, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (28/2/2024).

Bangka Barat, Sumselupdate.com – Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung  memberikan dasar-dasar jurnalistik kepada pelajar SMKN 1 Parittiga, Desa Sekar Biru, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat, Rabu (28/2/2024).

Para pelajar tampak antusias mengikuti proses pelatihan yang disampaikan salah satu nara sumber yakni Ketua PWI Bangka Barat, Husni.

Bacaan Lainnya

Pada kesempatan tersebut, Husni berpesan kepada siswa-siswi agar lebih paham mengenai profesi wartawan.

“Wartawan keseharian bekerja menyampaikan informasi kepada masyarakat sekaligus kontrol sosial. Apalagi sekarang ini dengan keterbukaan informasi begitu masif, sehingga siapa saja bisa menjadi wartawan melalui wadah media online,” kata Husni.

Namun Husni mengingatkan harus dipahami untuk menjadi seorang wartawan yang terdaftar di organisasi besar seperti PWI, harus terlebih dahulu mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang setiap tahunnya digelar oleh PWI Bangka Belitung agar kepesertaan sebagai wartawan terdaftar di Dewan Pers.

Baca Juga: Tradisi Tahunan, Warga Desa Pusuk Bangka Barat Gelar Khataman Alquran dan Sedekah Ruah  

Di samping itu, Husni menekankan seorang wartawan harus berpegang teguh terhadap Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dan Undang-Undang Pers Nomor 40 tahun 1999.

“Jika siswa-siswi nanti hendak menjadi wartawan untuk lebih memahami undang-undang serta mengikuti seleksi pelatihan jurnalistik,” tandas Husni yang menyampaikan materi dasar-dasar jurnalistik.

Baca Juga: Tekan Harga Sembako, Pemkab Bangka Barat Gelar Pasar Murah

Husni mengatakan sejauh ini mungkin siswa-siswi sudah paham cara penulisan, apalagi SMKN 1 Parittiga sudah memiliki website sendiri.

“Tentunya di setiap kegiatan sekolah sudah bisa merilis, namun harus memahami cara mewawancarai seorang nara sumber,” ujar Husni.

Di akhir penyampaian materinya, Husni berpesan siswa-siswi yang menjadi penerus bangsa, tidak mudah percaya dengan berita hoaks dan justru berperan memerangi berita bohong.

“Kita jangan percaya dengan berita hoaks. Semoga ilmu yang kami berikan bermanfaat,” harap Husni.

Baca Juga: 1.959 Santri TPA se-Bangka Barat Ikuti Munaqosyah Tulis Bersama

Wakil Kepala SMKN 1 Paritiga, Wiji Astuti, ST mengapresiasi kehadiran kepengurusan PWI Bangka Barat yang memberikan nilai-nilai positif untuk siswa lebih memahami tentang dasar jurnalistik.

“Apalagi saat ini kita juga memiliki website dan dibantu siswa-siswi bidang jurnalistik, terima kasih kami ucapkan kepada PWI Bangka Barat, semoga ilmu yang disampaikan bisa bermanfaat bagi kami dan siswa-siswi kami,” ujar Wiji Astuti, ST.

Sementara itu, Samsul Hidayat yang merupakan anggota PWI Bangka Barat dan alumni SMKN 1 Parittiga berharap siswa-siswi kelas X dan XI terus meningkat pengetahuan menulis.

“Penulis yang benar yang memenuhi 5W 1H disertai berpedoman pada KEJ dan Undang-Undang Pers Nomor 40 tahun 1999,” tegas Samsul Hidayat usai memperkenalkan dirinya. (**)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.