PALI, Sumselupdate.com — Dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), ke-7 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) menggelar rapat paripurna istimewa.
Rapat yang dipimpin oleh ketua DPRD PALI H. Asri AG, SH MSi itu berlangsung di ruang Rapat Paripurna DPRD PALI, di Jalan Pian komplek Pertamina pendopo kecamatan Talang Ubi, Jum’at (22/4/2022).
Asri mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah berjasa dalam mewujudkan pemekeran terbentuknya Kabupaten PALI.
“Telah banyak kemajuan dan pembangunan yang telah dilakukan oleh pemerintah PALI, pembangunan di bidang jalan dan jembatan, pendidikan, kesehatan maupun pertanian, perkebunan dan pembangunan di sektor ekonomi yang telah di rasakan oleh masyarakat,” jelasnya.
Asri mengajak, dengan semangat hari jadi Kabupaten PALI yang ke-9 untuk dapat mewujudkan masyarakat yang dapat berdaya saing menuju PALI yang lebih maju.
“Marilah kita wujudkan masyarakat yang mandiri, kreatif inovatif, dan berdaya saing menuju PALI yang serasi nia,” ujarnya.
“Sebagai daerah yang baru 9 tahun tentu masih banyak kekurangan, kami sangat berharap kepada Gubernur masih menginginkan bantuan dan uluran tangan Gubernur, terutama pembangunan Gedung DPRD PALI yang belum selesai,” tambah Asri.
Sementara itu, Bupati PALI, Ir. H. Heri Amalindo menyampaikan hari ulang tahun ini sebagai bahan untuk mengintrospeksi kekurangan-kekurangan.
“Peringatan ulang tahun ini kita berupaya untuk menengok masa lalu sebagai sebuah mata rantai sejarah dan semua masa lalu adalah fondasi yang sangat bernilai sebagai referensi menatap masa kini dan masa depan,” ungkapnya.
Sebelumnya Bupati mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Sumsel atas bantuan yang telah diberikan selama ini.
“Berkat bantuan Gubernur infrastruktur kami dapat dirasakan oleh masyarakat Kabupaten PALI,” kata orang nomor satu di bumi Serepat Serasan ini.
Dijelaskan Bupati, pada tahun 2020 sampai 2021 masih dalam keadaan situasi pandemi Gubernur tetap memberikan bantuan.
“Pada tahun 2020 bantuan tersebut kurang lebih hampir 51 miliyar, dan pada tahun 2021 naik menjadi 84,5 Miliyar,” tambahnya.
Sementara itu Gubernur Sumsel, H. Herman Deru mengapresiasi pemerintah kabupaten PALI, karena bupati lebih memprioritaskan kepentingan rakyat banyak ketimbang membangun kantornya sendiri.
“Meskipun pemerintah PALI tidak memiliki kantor tetapi kinerjanya tetap luar biasa, saya tidak pernah mendengar ada keluhan infrastruktur yang kurang memadai,“ ungkapnya.
Terkait kabupaten PALI yang diancar-ancar akan menjadi Segitiga Emas, diakui Bupati OKU Timur dua periode itu, lokasinya memang sangat strategis jarak yang berdekatan dengan Kabupaten tetangga.
“Ini sudah mulai terealisasi, saya sudah membuktikan, jarak dari Kabupaten Musi Rawas ke PALI hanya 2 jam, awalnya jalan tersebut 9 jam karena memutar,” bebernya.
HD juga meminta kepada pemerintah Kabupaten PALI untuk memanfaatkan peluang segitiga emas tersebut.
“Sediakan fasilitas seperti penginapan, karena nanti ada 6 atau 7 Kabupaten yang lalulintasnya melalui kabupaten PALI, ini yang harus dimanfaatkan secara tepat dan cepat oleh kabupaten PALI, karena ini menjadi peluang untuk peningkatan ekonomi bagi masyarakat Kabupaten PALI,” tutupnya. (adj/adv)
