Mata Kanannya Membengkak, Gadis Mungil di Martapura ini Merintih Kesakitan

Sabtu, 25 Agustus 2018

Martapura, Sumselupdate.com – Tak tega melihat kondisi Revalia (4) anak kedua dari pasangan Sobirin (33) dan Wiwit (34) ini. Pasalnya, mata kanan Revalia membengkak dan membuat gadis mungil ini harus menangis menahan rasa sakit.

Diketahui sebelum anaknya menderita penyakit ini, gadis mungil ini bermain tanah bersama teman sebayanya layaknya anak-anak pada umumnya. Namun saat asiknya bermain seketika mata kanannya tersebut terkena debu dan membuat infeksi lalu membengkak.

“Sebelumnya anak saya bermain tanah dan saat itu juga matanya terkena debu dan menjadi infeksi hingga sekarang, dan lama kelamaan semakin membengkak,” jelas Sobirin.

Kemudian Revalia dibawa orang tuanya ke Bidan terdekat untuk dilakukan pemeriksaan terhadap mata kanannya, akan tetapi tidak membuahkan hasil.

“Sempat kami periksa di Bidan terdekat namun belum kunjung pulih dan semakin membengkak, melihat kondisi anak kami akhirnya kami nekat untuk memeriksanya di RSUD Martapura, meskipun kami kekurangan biaya,” katanya.

Sementara itu, menurut keterangan dari pihak rumah sakit, mata kanan Revalia mengalami infeksi dan harus dilakukan perawatan intensif. Karena RSUD Martapura belum mempunyai alat tersebut akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Palembang.

“Pekerjaan saya hanya buruh tani, dari mana saya mendapatkan biaya untuk pengobatan anak saya, namun jika tidak diobati penyakit ini akan semakin parah,” ujarnya.

Namun, seketika informasi mengenai gadis mungil ini mencuat di Sosmed, Fenus Antonius SE selaku Ketua DPD KNPI OKU Timur langsung memberikan respon positif terhadap apa yang dialami keluarga dari Revalia ini dan langsung menjenguk gadis mungil ini ke kediamannya pada Sabtu (25/8/2018).

“Sudah selayaknya kita sebagai sesama manusia untuk saling membantu, demi meringankan beban derita orang yang sedang mengalami musibah,” imbuh pria yang juga Ketua KNPI ini.

Fenus mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk selayaknya membantu terhadap sesama, terlebih lagi terhadap yang sangat membutuhkan.

“Ini ada sedikit bantuan dari saya, dan ini adalah titipan karena tidak semua rezeki adalah hak kita, dan semoga dengan sedikit bantuan ini mampu meringankan untuk pembiayaan di Palembang,” pesannya. (Mat)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.