Listrik Sering Padam, Warga Geruduk Kantor Bupati Muaraenim

Penulis: - Kamis, 4 April 2024
Demonstrasi warga Muaraenim soal listrik sering padam.

Muaraenim, sumselupdate.com – Lantaran listrik sering padam di wilayah Kabupaten Muaraenim, masyarakat yang mengatasnamakan Gerakan Masyarakat Muaraenim Bersatu melakukan aksi demonstrasi, Kamis (4/4/2024) di halaman Pemkab Muaraenim.

Terpantau, di lapangan puluhan massa aksi terlihat mulai berorasi di halaman kantor Bupati Muaraenim sekiatar pukul 10.45 WIB, dalam penyampaiannya masyarakat meminta agar ada peningkatan pelayanan PT PLN ke konsumen.

Bacaan Lainnya

Kemudian meminta agar SDM PT PLN memperbaiki kinerjanya yang dinilai kurang, orasi pun dilanjutkan dengan permintaan adanya kompensasi dari PT PLN terkait pemadaman yang sering terjadi.

Ada penjelasan terkait ganti rugi kerusakan peralatan elektronik yang disebabkan pemadaman dan spaning tegangan listrik.

Pihaknya juga meminta ganti semua subkon PT PLN ranting Muaraenim, Cabang Lahat yang dinilai tidak mampu menjadi mitra kerja yang baik.

Baca juga : DPRD Sumsel Dapil 6, Jalin Komunikasi Politik Menuju Pilkada Muaraenim 2024

Kemudian, dalam orasinya masyarakat meminta ganti manager dan kepala teknik PT PLN, selanjutnya juga meminta agar ada pemberitahuan  kepada konsumen jika ada pemadaman.

Doni Arianto dalam orasinya mengatakan, pihaknya sudah sering berkeluh kesah baik di medsos, media whatsapp dan mendatangi pihak PLN langsung namun belum ada jawaban.

“Kami berharap agar bisa difasilitasi untuk mecari solusi atas keluhan pemadaman listrik yang sudah sangat sering terulang,” ujarnya.

Masih, menurut Doni Muaraenim merupakan lumbung energi, tapi masyarakat tidak menikmati keberadaan listrik secara merata.

” Muaraenim merupakan lumbung energi di Sumsel, akan tetapi masyarakat kita tidak menikmati keberadaan listrik secara merata, jangan menghidupi daerah lain sampai ke jawa dan bali tapi muara enim masih gelap,” tegasnya.

Baca juga : Danramil 404-01/Gelumbang Sambut Kunjungan Safari Ramadhan Pj Bupati Muaraenim

Selanjutnya, Massa aksi kemudian diterima secara langsung oleh Sekda Muaraenim, Yulius di ruang rapat Serasan Sekundang, di mana pada kesempatan itu turut dihadirkan pihak yang mewakili PT. PLN secara langsung.

Sementara Koordinator aksi, Junizar saat dihadapan Sekda mengatakan bahwa pihaknya meminta agar PLN rayon Muaraenim agar meningkatkan lagi, pelayanan, kinerja PT PLN terhadap konsumen di Kabupaten Muaraenim dan memperbaiki SDM yang ada di PT PLN.

“Aksi kita tadi sudah diterima oleh Sekda, seluruh massa aksi sudah dipertemukan dengan perwakilan pihak PLN, pada intinya kami meminta kepada pihak PLN pada minngu ke-4 di bulan April nanti akan diadakan lagi pertemuan dengan pimpinan PT PLN,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan pihaknya meminta ada forum sejenis FGD, bersama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Muaraenim, agar masyarakat bisa secara terbuka menyampaikan keluh kesahnya.

Disinggung mengenai adanya usulan agar jaringan listrik ditanam di bawah tanah untuk menghindari gangguan, Junizar mengatakan bahwa kabupaten ini sudah sangat layak untuk memperbaiki jaringan dengan cara ditanam seperti di luar negeri atau kota-kota lainnya di Indonesia.

“Sebagai salah satu lumbung energi sudah sepantasnya ada upaya penertiban, ada inovasi ke arah sana untuk pelayanan yang lebih baik,” katanya.

Sementara itu, manager PLN, Irfan Maulana mengatakan bahwa massa aksi meminta peningkatan pelayanan dan itu sudah menjadi landasan dan komitmen PT. PLN untuk itu, pihaknya mengaku akan terus berusaha untuk melakukan perbaikan.

Persoalan ganti rugi itu, pihaknya berpegangan pada undang-undang pelayanan konsumen, kalau dirasa ada yang dirugikan silakan disesuaikan dengan undang-undangnya dan pihaknya siap untuk itu.

“Persoalannya gangguan ini kadang bisa karena gangguan pohon, hewan dan komponen, untuk persoalan pohon ini kami hanya diizinkan papas pohon, kalau pohon yang tumbuh di tanah warga itu tanggung jawab pemilik tanah, untuk penebangan sifatnya koordinasi dengan kami agar dilakukan pemadaman listrik terlebih dahulu,” pungkasnya. (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.