Laporan: Diaz Erlangga
Inderalaya, Sumselupdate.com – Penyidik Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) menggerebek gudang yang diduga menjadi lokasi pengoplosan BBM ilegal di wilayah Kabupaten Ogan Ilir, Senin (12/6/2023) sekitar pukul 17.00 WIB.
Gudang pengoplosan BBM ilegal itu berada di Jalan Lintas Palembang-Prabumulih Desa Permata Baru, Kecamatan Inderalaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir.
Penggrebekan ini merupakan yang kedua di bulan Juni 2023. Sebelumnya, personel Unit 2 Subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Sumsel menggerebek lokasi penyimpanan BBM ilegal di Jalan Lintas Palembang-Inderalaya pada Minggu (11/6/2023) sekitar pukul 01.00 WIB.
Dalam pengrebekan kemarin sore, personel gabungan diturunkan yakni Unit 2 Subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda bersama-sama dengan Satreskrim Pidsus Polres Ogan Ilir, Polsek Inderalaya Utara, Danramil Indralaya, dan Sat Pol PP Ogan Ilir .
Penggrebekan dipimpin langsung Wakapolres Ogan Ilir Kompol Hermansyah, SH dan Panit 2 Tipidter Polda Sumsel Iptu Irawan Adi Candra, SH.
Dalam penggrebekan pada gudang yang luasnya sekitar 1.200 meter persegi dengan pagar seng ini, personel gabungan menemukan 90 buah baby tank dengan kapasitas 1.000 liter yang diduga digunakan untuk penampungan BBM.
“Dari 90 baby tank, hanya ada 9 yang berisikan minyak sisanya dalam kondisi kosong,” kata Direktur Ditreskrimsus Polda Sumsel Kombes Pol Agung Marlianto, SIK, MH melalui Kasubdit Tipidter AKBP Tito Dani, SH.
Selain itu, petugas juga menemukan 7 drum kaleng kapasitas 200 liter berisikan BBM olahan.
“Total kita mengamankan 10.400 liter BBM oplosan dari penggrebekan kali ini,” tandas Tito.
Tito menjelaskan, dari keterangan warga setempat jika gudang tersebut sudah ada sejak lima bulan terakhir, meski demikian tak ada warga yang tahu pemilik pasti dari gudang tersebut.
Pastinya, selain barang bukti yang berhasil diamankan, gudang tersebut juga dilakukan pembongkaran oleh personel Sat Pol PP Kabupaten Ogan ilir.
“Kita melakukan koordinasi dengan PT Pertamina Ramba untuk melakukan penyedotan BBM oplosan yang ada di TKP,” katanya. (**)
