Martapura, Sumselupdate.com – Kabupaten OKU Timur melalui Dinas Pertanian melakukan kegiatan rembug KTNA tingkat Kabupaten yang diadakan di Hotel Dewi 2 Martapura, Rabu (18/12/2019).
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten OKU Timur Sujarwanto, SP, MM, saat sambutan menyampaikan bahwa keberhasilan pembangunan pertanian sangat ditentukan oleh dukungan nyata dari semua pihak, baik pemangku kepentingan, pemerintah maupun masyarakat tani selaku pelaku utama maupun pihak lainya.
“Kelompok tani di kabupaten OKU Timur di tuntut untuk lebih berperan dalam meningkatkan sumber daya petani. Menjadi manusia yang berpotensi dapat dikembangkan menjadi sumber daya manusia yang mandiri dan berperan dalam pembangunan sosial petani di kabupaten kita ini,” tegasnya.
Sementara itu, Bupati OKU Timur Kholid Mawardi, SSos, MSi mengatakan, tantangan dalam pembangunan pertanian secara umum adalah adanya kenyataan bahwa pertanaman dimonisasi oleh skala usaha kecil, lahan sempit, modal terbatas dan pendidikan rendah.
Sehingga produktivitas usaha tani yang dihasilkan juga masih rendah pula. Karena sepenuhnya petani hanya mampu menerapkan teknologi spesifik lokasi efesiensi dan belum mampu meningkatkan produksi yang pada akhirnya tingkat pendapatan masyarakat tani juga rendah.
“Untuk mengatasi hal tersebut, KTNA sebagai organisasi petani yang bersifat independen harus mampu memberikan dorongan agar petani atau kelompok tani mempunyai kesempatan berusaha yang terbuka dan termotivasi untuk selalu berupaya lebih meningkat usahanya,” katanya.
KTNA juga harus menjadi organisasi yang menjadi motor pembangunan masyarakat petani layanan untuk membangun skala usaha yang memiliki posisi tawar seperti pelaku usaha lainya.
“Kabupaten OKU Timur merupakan salah satu kabupaten penyumbang beras terbesar di provinsi Sumatra Selatan, kondisi ini harus kita pertahankan karena seperti yang sudah dinyatakan bahwa sampai kapanpun kabupaten OKU Timur terus dan tetap akan berkomitmen untuk menjadi daerah pertanian terutama padi,” pungkasnya. (Mat)