Iran: Indonesia Harus Jelaskan Kenapa Kapal Tanker Kami Disita

Selasa, 26 Januari 2021
Kapal tanker berbendera Iran yang ditangkap di perairan Indonesia.

Teheran, Sumselupdate.com – Pemerintah Iran mendesak Indonesia memberikan pernyataan resmi soal penyitaan kapal tanker berbendera nasional negeri para Mullah tersebut di perairan Kalimantan.

Desakan itu dilontarkan juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Saeed Khatibzadeh, ketika memberikan keterangan pers, Senin (25/1/2021).

Untuk diketahui, sehari sebelumnya, Minggu (24/1), kapal tanker berbendera Iran dan Panama dilaporkan disita di perairan Indonesia.

Kementerian Luar Negeri Indonesia belum memberikan keterangan mengenai kronologi peristiwa ini dan mengapa kapal tanker ini disita.

Advertisements

“Masih belum mendapat informasi dari Bakamla (Badan Keamanan Laut) atas kejadian tersebut,” ujar Juru bicara Kemenlu, Teuku Faizasyah, dikutip dari BBC News Indonesia.

Penyitaan terhadap kapal MT Horse berbendera Iran dan kapal MT Freya berbendera Panama dilaporkan terjadi atas “dugaan transfer minyak ilegal di perairan Indonesia”.

Khatibzadeh mengatakan penyitaan itu terjadi karena “masalah teknis” dan ia sepertinya mengisyaratkan bahwa insiden ini “biasa terjadi di sektor pengiriman oleh kapal”.

“Otoritas Pelabuhan kami dan perusahaan pemilik kapal sedang mencari penyebab masalah dan menyelesaikannya,” kata Khatibzadeh dalam konferensi pers mingguan yang disiarkan televisi, seperti dilaporkan kantor berita Reuters.

Juru bicara petugas penjaga pantai di Indonesia, Wisnu Pramandita, mengatakan kapal tanker yang disita di perairan lepas Kalimantan akan dikawal ke Pulau Batam di Provinsi Kepulauan Riau untuk penyelidikan lebih lanjut.

“Kapal tanker, pertama kali terdeteksi pada pukul 5:30 waktu setempat (24/01), menyembunyikan identitas mereka dengan tidak menunjukkan bendera nasional mereka, mematikan sistem identifikasi otomatis dan tidak menanggapi panggilan radio,” kata Wisnu dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu.

Wisnu mengatakan kepada Reuters pada hari Senin (25/01) bahwa kapal itu “tertangkap basah” mentransfer minyak dari MT Horse ke MT Freya dan terlihat ada tumpahan minyak di sekitar kapal tanker penerima. (adm3/sur)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.