Palembang, sumseluppdate.com – Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mendukung penuh agar pendiri Himpunan Mahasiswa Islam ( HMI ) dijadikan pahlawan nasional. Hal ini dikemukakan gubernur melalui Sekda Sumsel H Mukti Sulaiman saat membuka Seminar Nasional KAHMI dengan tema Lafran Pane untuk Pahlawan Nasional di Gedung Bina Praja Pemprov Sumsel, Rabu (20/1/2016).
“Pemprov Sumsel akan segera merekomendasikan Lafran Pane untuk menjadi pahlawan nasional. Nanti tinggal pihak Kemensos RI yang menindaklanjutinya,” ujar Mukti.
Di tengah ratusan peserta, Mukti juga menegaskan bahwa mengacu pada syarat yang diatur dalam undang-undang tentang gelar, Lafran Fane telah memenuhinya untuk menjadi pahlawan nasional. “Beliau semasa hidupnya tidak tercela bahkan telah berjuang demi kemajuan bangsa dengan menyebarluaskan komitmen kebangsaan dan keumatan melalui HMI”, terangnya.
Pada kesempatan yang sama, setering comitte seminar sekaligus alumni HMI Akbar Tandjung mengatakan bahwa Lafran Pane yang telah mendirikan HMI pada 5 Februari 1947 di Yogyakata ini adalah sosok teladan yang memiliki jasa besar bagi perjalanan bangsa.
“Lafran Pane mendirikan HMI dilandasi kpmitmen kebangsaan dan keislaman. Di sini sangat jelas bagaimana beliau begitu peduli terhadap upaya mempertahankan kemerdekaan dan menyiapkan sumberdaya manusia yang berkualitas untuk mengisi kemerdekaan”, papar Dewan Penasihat Korp Alumni HMI (KAHMI) ini.
Sementara itu, Ketua Majelis Wilayah KAHMI Sumsel Amirudin Inoed menyampaikan terima kasih karena telah dipercaya untuk menggelar seminar terkait sosok Lafran Pane ini. Baginya, Lafran Pane layak dijadikan inspirator bagi generasi muda Indonesia.
Hal senada juga dikemukakan Ketua Umum KAHMI Palembang, Solehun M. Pd. Menurutnya, sudah selayaknya Lafran Pane menjadi pahlawan nasional. “Dengan HMI, beliau telah mengokohkan komitmen kebangsaan dan keumatan kepada jutaan kader HMI di setiap bidang kehidupan. Kader-kader itulah yang telah ikut mengawal dan mewarnai perjalanan bangsa Indonesia hingga saat ini”, jelasnya. (shn)