Dianggap Memalukan Institusi, Kodam II/Swj Pastikan Prada DP Akan Dipecat

Jumat, 14 Juni 2019
Kapendam II Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan

Palembang, Sumselupdate.com – Kodam II Sriwijaya memastikan oknum TNI bernama Prada Deri Pramana yang menjadi pelaku tunggal pembunuhan disertai mutilasi terhadap Vera Oktaria (20), akan dipecat dari kesatuan TNI Angkatan Darat (AD).  Keputusan itu sebagai bentuk sanksi tegas terhadap DP yang telah memalukan institusi.

Kapendam II Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan seusai konferensi pers di Pomdam II Sriwijaya Jalan Merdeka Palembang, Jumat (14/6/2019), menyampaikan terkait kasus yang dilakukan Prada Deri, Pihak Kodam tentunya tidak akan memberikan toleransi, bahkan akan memberi sanksi tegas hingga pemecatan.

Bacaan Lainnya

“Atas apa yang telah ia lakukan, kita pastikan Prada DP Dipecat dari kesatuan TNI AD, apa yang telah ia lakukan telah membuat institusi kita tercoreng, kasus ini akan kita percepat proses penyelidik dan penuntutannya. Secepat mungkin kita akan proses, dan akan disidang pengadilan militer, penyidik Pomdam II Sriwijaya akan bekerja secepatnya,” tegas Djohan.

Lebih lanjut Kapendam menambahkan, selain dipecat, Prada Deri juga akan dituntut sesuai dengan hukum yang berlaku. Dalam persoalan ini, tentu pihaknya menangani dengan sangat serius.

“Untuk lebih jelas masalah tuntutannya kita serahkan sepenuh kepada penyidik Pomdam II Sriwijaya, untuk prajurit TNI siapapun yang melanggar atau melakukan tindak pidana akan diberikan sanksi yang tegas,” ucapnya.

Dijelaskannya lebih lanjut, pemeriksaan awal dapat diketahui Prada Deri merasa didesak terus untuk segera menikahi pacarnya bernama Vera Oktaria. Itu alasan pelaku akhirnya menghabisi pacarnya tersebut.

“Tersangka dan korban sendiri sudah menjalin hubungan asmara sejak masih di bangku SMA, keluarga satu sama yang lain sudah saling kenal,” tutur Djohan.

Seperti diketahui sebelumnya, penangkapan Prada Deri ini dilakukan oleh tim Inteldam II Sriwijaya di Padepokan Mohiyang Serang, Provinsi Banten.

Pelaku setelah membunuh pacarnya langsung melarikan diri dengan menumpang kendaraan umum. Pada saat penangkapan, Prada Deri tidak melakukan perlawanan. (adi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.