Batik  Angkinan Resmi Jadi Baju Kerja ASN OKU Timur

Kamis, 9 September 2021
Batik Angkinan yang kini diresmikan sebagai baju ASN di OKU Timur.

Laporan: Rahmat Agusman

Martapura, Sumselupdate.com – Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Timur H Lanosin, meresmikan Batik Angkinan sebagai baju kerja bagi pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten OKU Timur, Kamis (9/9/2021), di Balai Rakyat Pemkab OKU Timur.

Disela-sela itu juga, Bupati OKU Timur yang akrab disapa Enos ini, melantik Kepengurusan Sanggar Sebiduk Sehaluan Kabupaten OKU Timur, periode  2021-2026, yang dikukuhkan Bupati OKU Timur.

Adapun, kepengurusan Sanggar Sebiduk sehaluan sebagai Penasehat Bupati OKU Timur H. Lanosin Hamzah ST, selaku Ketua umum Ny Dr Hj Shela Noberta, dan Wakil ketua Ny. Nur Inayah, Ketua Pelaksana harian Latifah Amalia dan Wakil Ketua M Ridwan.

Advertisements

Ketua Umum Sanggar Ny Shela Noberta  Enos dalam sambutannya, mengajak tim agar sanggar untuk  bersama-sama saling membantu dan mengurus sangar ini sebagai bentuk kepedulian dalam mengembangkan dan menampilkan ciri khas OKU Timur

”Marilah kita bersama melestarikan adat istiadat dan kebudayaan asli OKU Timur yang saat ini hampir punah digerus perkembangan jaman,  selain itu seni budaya nenek moyang saat ini hampir tidak diketahui oleh generasi penerus,” katanya

Dalam kesempatan itu, Bupati meresmikan pemakaian Batik Angkinan untuk  dilingkungan Pemkab OKU Timur. Ia meminta agar para Aparatur Sipil Negara (ASN) menggunakan batik lokal yang merupakan ciri khas bumi Sebiduk sehaluan.

Saat peremian Bupati didampingi kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) OKU Timur Hanafi, Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan, Kepala BankSumsel Babel serta para camat.

“Ini sebagai wujud rasa syukur dan kebanggaan kita terhadap batik asal OKU Timur,  dengan memakai busana batik, maka disatu sisi OKU Timur mempunyai ciri khas dan jati diri tersendiri,” kata Enos.

Diakhir sambutannya Bupati menyampaikan, jika batik mempunyai makna yang terkandung dan memiliki arti tersendiri bagi kabupaten OKU Timur.

“Banggalah memakai batik khas bumi Sebiduk Sehaluan,” imbuhnya. (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.