Palembang, Sumselupdate.com – Polisi sudah menangkap 4 pelaku pembunuhan Inah Antimurti (20), seorang janda muda yang tewas dibakar di Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Dari total 4 pelaku, 2 di antaranya masih anak-anak.
Adapun keempat pelaku yakni, FB (16), YG (16), Abdul Malik (21) dan Feriyanto (25). Seluruh pelaku merupakan warga Talang-Taling, Gelumbang, Muaraenim. Total ada 5 pelaku, 1 pelaku bernama Asri masih diburu polisi.
Kepada polisi, keempat pelaku mengaku ikut terlibat membunuh Inah pada Sabtu (19/1). Bahkan sebelum melakukan aksi kejinya, mereka sempat mengkonsumsi sabu.
“Kami semua sempat pakai sabu, kami diajak oleh Asri (DPO). Setelah pakai itu baru Asri membunuh Inah dan kami ikut diajak buang mayatnya,” kata salah satu pelaku, Abdul Malik di Mapolda Sumsel, Rabu (23/1/2019) seperti dikutip dari detikcom.
Meskipun masih bungkam, Abdul Malik mengaku sudah sering mengkonsumsi sabu bersama Asri yang disebut-sebut sebagai otak pelakunya. Bahkan dirinya digratiskan sabu malam itu hanya untuk membantu mengeksekusi korban.
“Biasanya saya bayar Rp 50 ribu, khusus untuk malam itu dikasih gratis oleh Asri. Jadi tidak diminta bayaran, tapi diminta bantu untuk membuang mayat,” katanya.
“Kami ditangkap tadi malam semua saat berada di rumah. Kaget pas polisi datang ke rumah,” sambung Abdul.
Sebelumnya, mayat Inah ditemukan dengan kondisi hangus terbakar pada Minggu (20/1) di Desa Sungai Rambutan, Ogan Ilir. Saat ditemukan, kondisinya tidak lagi utuh.
Polisi menyebut mayat berusia antara 17-20 tahun dan belum lama dibakar. Ada jeratan kawat di leher dan tangan. Sementara barang bukti berupa anting dan jam tangan turut ditemukan polisi dari tubuh mayat tersebut. (adm3/dtc)