PALI, Sumselupdate.com – Meluapnya beberapa aliran sungai di wilayah Bumi Serapat Serasan disebabkan curah hujan masih tinggi, diperkirakan pertengahan April cuaca kembali normal seperti biasa.
Informasi itu, disampaikan kepala Badan Penanggulan Bencana Daereh (BPBD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Drs Rusman Firman. Dia juga mengatakan daerah yang berdekatan aliran sungai rawan terkena banjir.
“Meluap sungai, disebabkan curah hujan masih tinggi, diperkirakan pertengahan bulan April cuaca kembali normal, kita terus koordinasi dengan BMKG Provinsi Sumsel untuk memantau cuaca,” kata Rusman, Selasa (15/3).
Dia mengatakan, daerah rawan banjir di antaranya 10 desa, di Kecamatan Tanah Abang diantaranya Desa Modong, Pandan, Muara Sungai, Tanjung Dalam, Tanah Abang Selatan, Suka Raja, Curup, Sedupi dan Harapan Jaya. Karena lokasi desa itu berdekatan aliran Sungai Lematang.
“Sepuluh desa itu di Kecamatan Tanah Abang, berdekatan dengan aliran sungai lematang, sedangkan di Kecamatan Abab, rawan banjir Desa Tanjung Kurung dan Karang Agung, banjir itu disebabkan meluapnya Sungai Batang Hari Abab,” sambung Rusman.
“Kecamatan Penukal, Desa Air Itam dan Babat, juga rawan banjir karena berdekatan Sungai Sebagut, dan Kecamatan Penukal Utara, Desa Tempirai sementara itu di Kecamatan Talang Ubi, rawan banjir di daerah Talang Pipa berdekatan aliaran Sungai Abab,” tambah Rusman.
Rusman, mengakui saat ini pihaknya meninjau warga yang kena banjir. Dia mengatakan, pihaknya hanya bisa membantu evakuasi bagi warga yang terkena banjir, selain itu pihaknya terus memantau daerah banjir dengan membuat tim.
”Kalau kita cuma bantu evekuasi, dan ada tim yang terdiri lima orang, mereka bergerak memantau banjir dengan menggunakan mobil resque, 5 orang, mereka mengitari desa-desa yang rawan banjir tersebut,” pungkasnya. (adj)