Banyuasin, sumselupdate.com – Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid, S.STP, M.SI, yang diwakili oleh Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Banyuasin, Drs. H.M Yusuf, M.SI, secara resmi membuka turnamen bola voli antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Banyuasin pada Rabu (7/8/2024). Acara pembukaan berlangsung di Lapangan Bola Voli Depan TK/SD Plus Samping Kodam 0430 Banyuasin.

Turnamen ini diikuti oleh 28 Perangkat Daerah, dengan total 22 tim bola voli putra dan 18 tim bola voli putri. Babak penyisihan dimulai dengan pertandingan yang akan dilanjutkan pada 8 Agustus, melibatkan 11 tim bola voli putra dan 9 tim bola voli putri. Ajang ini diadakan selama tiga hari, dari 7 hingga 9 Agustus 2024, sebagai bagian dari perayaan HUT RI.

“Melalui turnamen bola voli ini, terlihat bahwa olahraga bola voli sangat digemari di Kabupaten Banyuasin. Hal ini terlihat dari banyaknya pemuda-pemudi yang menjadikan voli sebagai olahraga favorit,” ujar Yusuf.

Ia menambahkan bahwa turnamen ini bisa menjadi persiapan bagi atlet-atlet ASN bola voli di OPD Kabupaten Banyuasin untuk mengikuti kejuaraan pekan olahraga Provinsi Korps Pegawai Republik Indonesia (PORPROV KORPRI) yang akan dilaksanakan di Palembang pada tahun 2025.

Dalam sambutannya sebelum melakukan service pertama sebagai tanda dimulainya turnamen, Kepala Dinas Disporapar menyampaikan apresiasi kepada panitia yang telah bekerja keras menyelenggarakan acara ini. Ia juga mengingatkan para peserta untuk menjunjung tinggi sportivitas, menjaga kekompakan, serta tetap semangat meskipun mengalami kegagalan.

M. Yusuf menegaskan bahwa memeriahkan HUT RI Ke-79 adalah bentuk penghormatan dan pengisian kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan. Selain itu, turnamen ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi para ASN dan THL di lingkungan Pemkab Banyuasin, serta menjadi sarana hiburan dan menambah semangat serta kekompakan di kalangan mereka.

Sementara itu, Joan, salah satu peserta turnamen, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.

“Bagus, kegiatan ini harus lebih sering diadakan, tidak hanya dalam rangka Agustus. Harusnya bisa secara periodik diselenggarakan untuk meningkatkan silaturahmi, kekompakan, dan menjaga gaya hidup sehat,” ujarnya. (**)