Temuan Tengkorak Manusia Gegerkan Warga Talang Kampai Benuang

Kamis, 26 Oktober 2017
Tengkorak manusia yang ditemukan di kebun warga.

PALI, Sumselupdate.com – Warga Dusun IV Talang Kampai, Desa Benuang, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat yang hanya tinggal tulang, pada Kamis (26/10/2017).

Dari data yang dihimpun, mayat yang hingga kini belum diketahui identitasnya tersebut ditemukan pertama kali oleh Mat Liyan (55) warga setempat yang tengah mencari kayu bakar di kebun milik Sihan, warga Desa Benuang yang terletak di dusun Talang Kampai tepatnya di Jalan Pertamina menuju desa Baturaja kecamatan Rambang Dangku.

“Saya setelah menyadap karet tadi langsung mencari kayu bakar disekitaran kebun milik Sihan (pemilik kebun) ini, saat itu saya mencium bau busuk yang menyengat, dan ketika saya lihat banyak sekali lalat yang mengerubuni mayat tersebut,” ujar Mat Liyan kepada Sumselupdate.com ketika ditemui di lokasi penemuan.

Setelah itu, dirinya langsung melaporkan penemuannya tersebut pada pemerintah setempat dan langsung melaporkan pada pihak yang berwajib. “Sekitar pukul 9.00 WIB, dan saya langsung melaporkan kepada pak kadus (kepala dusun), dan langsung melaporkan kejadian ini pada pihak kepolisian,” tambahnya.

Terpisah, Kepala Desa Benuang Remi Rudindia menjelaskan bahwa pihaknya belum menerima laporan terkait adanya warga di desa yang hilang.

“Sejauh ini, saya dan beberapa desa sekitar kami belum mendapat laporan adanya warga yang hilang. Jadi, kemungkinan besar mayat tersebut bukanlah warga kami dan beberapa desa sekitar kami. Kendati demikian, kami akan mencoba mencari tahu ke Desa Baturaja kecamatan Rambang Dangku dan sekitarnya. Siapa tahu ada yang warganya hilang,” jelasnya.

Sementara, Kapolsek Talang Ubi Kompol Victor Edwar Tondaes, melalui kanit Reskrim Iptu Rusli SH, menjelaskan bahwa, saat ini pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan membawa mayat tersebut ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) PALI.

“Kita sudah melakukan olah TKP dan korban atau jasad yang ditemukan tersebut langsung dibawa ke RSUD untuk dilakukan identifikasi. Dan mengamankan barang bukti sajam jenis parang yang ditemukan disekita jasad,” terang Rusli.

Lebih lanjut, Kanit Rusli, mengatakan saat ini pihaknya belum mengetahui jenis kelamin, karena terkendala dengan kondisi jasad korban yang tinggal tulang. “Jenis kelamin kita belum mengetahui, karena kondisi korban yang tinggal tulang-belulang, dan diperkirakan jasad ini telah lebih dari sekitar dua minggu,” pungkasnya. (adj)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.