Laporan : Arie Idwan Sujana
Banyuasin, Sumselupdate.com – Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) ke-XII Kabupaten Banyuasin tahun 2025 resmi ditutup oleh Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, di Masjid Jumhuriah Pangkalan Balai, Sabtu (7/2/2025). Kecamatan Rantau Bayur berhasil keluar sebagai juara umum setelah mengumpulkan lima medali emas, tiga perak, dan tanpa perunggu.
Dalam sambutannya, Muhammad Farid mengapresiasi seluruh panitia dan peserta yang telah menyukseskan acara ini. Ia menekankan bahwa STQH bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga wadah untuk membumikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
“STQH ini merupakan wahana fastabiqul khairat, yaitu berlomba dalam kebaikan untuk memacu diri agar lebih mengenal, memahami, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur’an dan Al-Hadits sebagai pedoman hidup sehari-hari,” ujarnya.
Farid juga memberikan motivasi kepada peserta yang belum meraih juara agar tidak berkecil hati dan terus berlatih untuk kesempatan berikutnya. Sementara itu, ia berpesan kepada para juara untuk tidak cepat puas dan terus meningkatkan prestasi mereka.
“Pertahankan dan tingkatkan terus prestasi tersebut. Tantangan pada event yang lebih tinggi sudah menanti, dan tentu akan lebih berat lagi persaingannya. Semoga kita tetap bersinar baik di tingkat provinsi, nasional, atau bahkan internasional,” tambahnya.
Dalam kompetisi ini, Kecamatan Sembawa menempati posisi kedua dengan perolehan empat emas, tiga perak, dan tiga perunggu. Sementara itu, Kecamatan Banyuasin III berada di posisi ketiga dengan tiga emas, empat perak, dan lima perunggu.
Dengan berakhirnya STQH ke-XII ini, diharapkan semangat dalam membaca, memahami, dan mengamalkan Al-Qur’an semakin tumbuh di tengah masyarakat Banyuasin. (**)
Bantu Kami untuk Berkembang
Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!
