Palembang, Sumselupdate.com — Setelah mengalami kekosongan manajemen selama beberapa waktu, Sriwijaya FC akhirnya kembali memiliki Presiden klub alias Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM) dan kepengurusan baru. Hal ini berkat gerak cepat dan komitmen Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni yang memfasilitasi rapat pemegang saham PT SOM dan kepengurusan Sriwijaya FC.
Rapat Pemegang Saham Umum Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan di Ruang Rapat Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumsel, Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (24/1/2024) menetapkan Bakti Setiawan sebagai Presiden Sriwijaya FC alias Dirut PT SOM. Selain itu, dalam rapat tersebut juga merombak jajaran kepengurusan Sriwijaya FC.
Di antaranya adalah Dirut PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang Daconi Khotob sebagai komisaris PT SOM, Direktur Kompetisi Sholahuddin, Direktur Marketing H Abraham Busro, Direktur Teknik Indrayadi dan Direktur Keuangan Lutfi Zein. Sementara itu, Direktur Utama sebelumnya H Hendri Zainuddin yang telah mengundurkan diri sejak satu tahun lima bulan lalu menyerahkan sahamnya kepada Komisaris Utama PT SOM Asfan Fikri Sanap.
“Pesan Pak Pj Gubernur mengucapkan terima kasih telah berlangsungnya RUPS ini tadi dan mengucapkan selamat kepada manajemen PT SOM yang baru. Pak Gubernur berharap semoga bisa dilakukan percepatan perbaikan manajemen dan tata kelola PT SOM. Misi kita sementara ini menyelamatkan Sriwijaya FC dari degradasi,” ungkap Kepala Dispora Sumsel Rudi Irawan.
Komisaris Utama PT SOM Asfan Fikri Sanap yang sebelumnya pernah menjabat Dirut PT SOM ini mengaku kini pemegang saham mayoritas pengelola klub Laskar Wong Kito ini sudah kembali ke dirinya.
“Saham karena Pak Hendri sudah mundur, saham diserahkan lagi kepada saya. Jadi pemegang sahamnya saya dan Yayasan Sepakbola Sumatera Selatan ini. Saya sahamnya 92 persen kalau gak salah, Yayasan Sepakbola Sumatera Selatan itu sisanya,” kata Asfan.(rel)