Mahfud MD: Jam 8 Pagi Ancam Pemerintah di Medsos, Jam 10 Sudah Ditangkap

Selasa, 29 Desember 2020
Mahfud MD memberikan keterangan di Channel Youtube Sekretariat Presiden (Youtube)

Jakarta, Sumselupdate.com – Menkopolhukam Mahfud MD mengatakan, orang-orang yang tidak menyukai pemerintah, sudah eksis sejak dulu.

Namun, berkat polisi siber, kini pihak-pihak yang gencar melayangkan ancaman berbahaya bisa langsung terdeteksi.

Mahfud mengungkapkan, orang-orang yang tidak menyukai pemerintah pasti akan selalu menyerang. Berkat media sosial, hal tersebut justru semakin masif.

“Ada sekelompok orang, yang apa pun pemerintah lakukan, entah benar entah salah, pasti dihantam saja, tidak ada benarnya, itu ada yang begitu,” kata Mahfud dalam diskusi bertajuk Masalah Strategis Kebangsaan dan Solusinya secara virtual yang dikutip Suara.com, Senin (28/12/2020).

Karena banyak penyerangan terhadap pemerintah melalui media sosial, maka muncullah polisi siber.

Satuan tugas kepolisian itu, kata dia, bertugas menegakkan hukum terhadap pelanggaran-pelanggaran siber.

Mahfmud mengklaim, hal tersebut dilakukan lantaran banyak berita-berita hoaks yang membuat pernyataan dari pemerintah malah disalahartikan.

Mahfud mencontohkan, ada orang yang memotong pernyataannya sehingga melenceng dari substansinya.

“Saya sih tidak rugi. Saya hanya ingin mengatakan, betapa sekarang ini hoaks sengaja dibuat begitu rupa, kutipan-kutipan yang sudah empat tahun lalu dikeluarkan lagi diberi tanggal hari ini dan itu membuat gaduh,” ujarnya.

Tetapi, menurut dia, hal tersebut tidak terlalu berbahaya lantaran hanya berdampak kepada penggiringan opini. (adm3/sur)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.