Palembang, Sumselupdate.com – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa empat saksi terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian dalam dugaan kasus suap proses perencanaan, penganggaran, dan pelaksanaan proyek pengadaan barang dan jasa di dinas pendidikan dan dinas-dinas lainnya di lingkungan Pemkab Banyuasin.
Dalam pemeriksaan yang dilakukan di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumsel itu, sebanyak empat orang kroni YAF diperiksa.
Dari keempat orang dekat kroni YAF salah satunya Kepala Dinas Pariwisata Banyuasin (Eks Kadis Pendidikan Banyuasin), Merki Bakri.
Ditemui usai menjalani pemeriksaan sekitar pukul 17.35, Merki Bekri, mengatakan, ia menjalani pemeriksaan sejak sekitar pukul 15.00.
“Saya datang sekitar pukul 11.00 an tadi tapi baru diperiksa pukul 15.00,” jelasnya.
Dalam pemeriksaan kali ini, dikatakannya, selain dirinya juga ada tiga orang lainnya yang diperiksa. Ketiganya masing-masing Buchori, Pendi dan Jamal yang semuanya merupakan PNS.
“Dalam pemeriksaan kali ini, pertanyaan penyidik KPK mengulang-ulangi pertanyaan seperti yang sebelumnya misal tentang proyek dinas,” katanya.
Sementara itu, Direktur Ditreskrimsus Polda Sumsel, Kombes Pol Irawan David Syah, mengatakan, dalam pemeriksaan kali ini pihaknya hanya menyediakan fasilitas saja.
“Ini merupakan pemeriksaan yang hari keduanya karena pemeriksaan sudah dilakukan sejak kemarin,” jelasnya. (ery)