Laporan : Candra Budiman

Palembang, sumselupdate.com – Aksi penembakan terjadi di kawasan Jalan KH Azhari Kelurahan 3-4 Ulu Kecamatan SU I Palembang, pada Rabu (6/9/2023) kemarin, sekitar pukul 05.00 WIB.

Akibatnya, seorang korban yakni Iyan (35), warga Pegayut, Kabupaten Banyuasin, hingga sekarang tak sadarkan diri di ruang ICU RS Mohammad Husein (RSMH) Palembang, setelah alami luka tembak di kepalanya.

Ketika dihubungi via telpon, ketua RW 03, Daud membenarkan adanya peristiwa penembakan di wilayahnya tersebut. Namun untuk persis kejadian dirinya tidak mengetahui.

Akan tetapi berdasarkan keterangan warganya, korban ini memang sering main di kampung tersebut karena banyak pekerjaan sebagai tukang.

“Korban ini memang sering main disini, karena sering ada pekerjaan disini korban jadi main disini terus. Malam itu korban memang sudah sejak pukul 10 malam, main di rumah temannya yakni Daeng, lalu sekitar pukul 5 ada yang mengetuk pintu rumah Daeng, sementara korban sedang duduk bersama Daeng di dalam rumah. Kata warga awalnya ada yang ngetuk pintu subuh-subuh di rumah Daeng,” kata Daud, pada Jumat (8/9/2023) sore.

Mendengar ada yang mengetuk pintu, sambung Daud, Daeng pun membukakannya, ternyata yang mengetuk pintu adalah seorang pria berinisial AN untuk meminjam korek api.

“Setelah dibuka pintu, AN hendak pinjam korek Api. Lalu AN ini langsung menembak korban sebanyak satu kali mengenai kepalanya,” terangnya.

Setelah melakukan penembakan pelaku ini langsung kabur, sedang korban langsung dilarikan warga ke RSMH Palembang.

“Saya tahu pagi hari pak kata warga setempat, polisi pun datang saat itu melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Tidak tahu pak saya motifnya, soal apa penembakan tersebut terjadi, apakah mereka masih keluarga pun saya tidak tahu,” tutupnya.

Sementara itu, Kapolsek SU I Palembang, Kompol Tatang Yulianto, membenarkan adanya peristiwa penembakan tersebut.

“Ketika kita tahu adanya peristiwa itu kita langsung melakukan olah TKP di lokasi, dan mengambil keterangan saksi-saksi di lapangan. Untuk motif belum diketahui, masih dalam penyelidikan. Identitas pelaku sudah kita kantongi, dan masih kita kejar,” pungkasnya singkat. (**)