Jakarta, sumselupdate.com –Lama tidak tampil, serial boneka Si Unyil bakal kembali menyapa pemirsa dengan tampilan animasi. Rencananya Agustus 2016, serial animasi “Petualangan Si Unyil” akan tayang dengan wajah baru, yakni berformat 3D dan tetap mempertahankan tokoh-tokoh lama serta menambah dua karakter baru.
“Rencana tayang Agustus mendatang dengan episode pembuka tentang semangat perayaan 17 Agustus, yakni Hari Kemerdekaan Indonesia,” kata Direktur Perum Produksi Film Negara (PFN) Shelvy Arifin pada konferensi pers “Petualangan Si Unyil” di Gedung Kementerian BUMN Jakarta, Rabu (17/2).
Menurut Shelvy, serial animasi Si Unyil tetap menampilkan latar tempat Desa Sukamaju dan mempertahankan beberapa karakter lama, seperti Ucrit, Usro, Pak Ableh, Pak Ogah, Kinoy, Meilani, Tina, Cuplis, Endut dan Mbo Bariah. Sedangkan untuk menambah warna cerita, ditambahkan dua karakter baru, yakni Magdalena atau Lena dan Peter Van Degung dalam serial tersebut. Magdalena digambarkan sebagai anak perempuan “tomboy” dari Indonesia Timur dan dekat dengan alam, sedangkan Peter Van Degung sebagai sosok berwawasan dan menjadi tempat bertanya bagi anak-anak Desa Sukamaju, tempat Unyil dan kawan-kawan tinggal.
Adapun kendala dalam produksi serial keluarga yang telah diproduksi sejak 1979 ini, menurut sutradara Chandra Endroputro, berupa konversi dari karakter boneka menjadi animasi. “Desain karakter memakan waktu empat bulan. Komunitas animasi yang dilibatkan terus menciptakan karakter bagus, namun tidak wow. Kami inginnya karakter ini bisa masuk ke bisnis merchandise,” kata Chandra. Dengan berformat 3D, PFN berharap tokoh dan cerita serial Si Unyil dapat lebih mudah diterima oleh generasi muda yang akrab dengan bentuk animasi.
Rencananya, serial animasi Si Unyil ini diproduksi hingga tiga episode dan akan tayang selama tiga tahun. Menurut Shelvy, serial tersebut akan ditayangkan di tv kabel, salah satunya U See TV. Namun ia berupaya untuk menjajaki kerja sama dengan beberapa stasiun televisi nasional.
Pak Raden Tidak Selalu Tampil
Karakter tokoh “Pak Raden” yang khas dengan kumis tebal dan blangkonnya, tidak dimunculkan dalam serial animasi “Petualangan Si Unyil” musim pertama yang tayang pada Agustus mendatang. “Pak Raden di season pertama memang tidak ditampilkan, tetapi keluarnya episodik atau tidak ditampilkan dalam setiap episode. Hanya episode tertentu saja nanti yang ada Pak Raden,” kata Shelvy.
Dalam musim pertama serial animasi Unyil dengan format 3D ini, kata Shelvy, digambarkan Pak Raden sedang berwisata ke Belanda, mengingat tokoh yang diisi suara oleh almarhum Suyadi ini relatif banyak bercerita menggunakan bahasa Belanda.
Seperti diketahui, Suryadi (Pak Raden) telah mengembuskan napas terakhir pada 30 Oktober 2015 dan hingga kini PFN belum menemukan pengisi suara yang tepat untuk menghadirkan kembali tokoh berkarakter Jawa kental dalam serial boneka yang telah ditayangkan sejak 1981 tersebut. (shn)
