Jakarta, Sumselupdate.com – Sebanyak 27 ribu personel gabungan TNI-Polri akan disiagakan untuk mengamankan jalannya pelantikan presiden terpilih pada Minggu, 20 Oktober 2019 mendatang.
“Polri mempersiapkan 27 ribu personel terdiri dari TNI dan Polri, pemerintah daerah, dan instansi terkait,” tutur Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra dikutip dari liputan6.com, Selasa (8/10/2019).
Menurut Asep, jumlah tersebut keseluruhan untuk penjagaan di Ibu Kota Jakarta, yang menjadi sentral pengamanan saat pelantikan. “Personel terdiri dari TNI Polri, pemerintah daerah, dan instansi terkait,” kata Asep.
Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung membantah bahwa Presiden Jokowi meminta agar pelantikan presiden periode 2019-2024 dimajukan sehari menjadi 19 Oktober. Isu soal pelantikan presiden dipercepat dikatakan relawan Pro Jokowi (Projo).
“Tentunya Presiden memahami tentang ketatanegaraan. Menyampaikan kan bukan dari Istana. Tapi yang mendengar-mendengar. Sehingga itu tidak ada,” ujar Pramono. (pto)