Tamsil Linrung Puji Program Efisiensi Prabowo di Hadapan Aktivis Makassar

Penulis: - Minggu, 23 Maret 2025
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Tamsil Linrung. (Foto; Sumselupdate.com/Humas DPD RI).

Makassar, Sumselupdate.com – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Tamsil Linrung, mendukung upaya efisiensi anggaran negara dengan mendorong konsep keranjang umum.

Hal itu bertujuan menghilangkan pemborosan akibat tumpang tindih alokasi dana di berbagai lembaga.

Bacaan Lainnya

Demikian disampaikan mantan pimpinan Badan Anggaran DPR ini dalam kunjungan reses di Universitas Negeri Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (22/3/2025).

“Dalam pengelolaan anggaran, kita harus menghindari ego sektoral. Saya mendorong konsep keranjang umum, agar dana  tersalurkan dengan efisien dan transparan,” ujar Tamsil di hadapan mahasiswa.

Sebagai mantan aktivis, Tamsil juga menegaskan akan selalu terbuka kepada aktivis dan siap berdialog. Menurut Tamsil, peran aktivis dalam politik sangat vital karena membawa semangat perubahan otentik.

“Seandainya di Senayan itu hanya ada DPD, saya mau gerbang  dibuka lebar untuk aktivis. Karena saya percaya, politik tanpa keberanian aktivis adalah politik yang kehilangan semangat perjuangan,” tegasnya.

Di tengah diskusi, Tamsil juga menyinggung fenomena oknum  kepolisian yang sudah menjamur.

Dikatakan, reformasi institusional penting  agar kewenangan  tidak disalahgunakan.

“Kita harus berani mengoreksi sistem. Oknum di kepolisian yang menyalahgunakan wewenang bukan hanya merusak citra institusi, tetapi juga merusak kepercayaan rakyat terhadap keadilan,”jelasnya.

Afiq Naufal, salah satu aktivis yang hadir mengapresiasi pemikiran Tamsil, terutama  pendekatannya yang memadukan dua ideologi besar: Rahmatan lil ‘Alamin dan Politik Kehadiran.

“Pak Tamsil menganut dua ideologi besar: Rahmatan lil ‘Alamin dan Politik Kehadiran. Ia ingin politik bukan sekadar instrumen kekuasaan, tetapi benar-benar hadir sebagai rahmat bagi semua, sebagaimana mestinya,” ujar mantan Presiden BEM Paramadina ini.

Diskusi yang berlangsung di Ruang Senat Mahasiswa ini menjadi momentum bagi para pimpinan himpunan dan Presiden BEM untuk menyampaikan aspirasi secara langsung.

Tamsil Linrung menegaskan akan terus mendorong politik yang lebih inklusif, transparan, dan berpihak pada rakyat.

“Politik harus menjadi ruang bagi ide dan keberanian, bukan sekadar arena bagi kepentingan segelintir orang,” tuturnya.

Sebagai bagian dari Masa Reses III Tahun 2025, Tamsil Linrung akan terus melakukan pertemuan dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa dan aktivis, untuk menyerap aspirasi lebih luas.

Dalam acara ini, Tamsil didampingi  sejumlah Staf Ahli DPD RI. Turut hadir seluruh pimpinan himpunan mahasiswa serta Presiden BEM, juga Wakil Dekan Kemawasiswa Fakultas Ilmu Sosial UNM.

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait