Jalani Operasi, Proses Penyembuhan Anisa dengan Kolostomi

Kamis, 11 Juni 2020
Anisa, balita berusia tiga tahun setelah menjalani operasi.

PALI, Sumselupdate.com – Masih ingat dengan Anisa, balita berusia tiga tahun asal Dusun V, Desa Sungai Baung, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Anisa diketahui g mengalami perut membesar seperti orang hamil, di mana awalnya didiagnosa mengidap penyakit massa intra abdomen.

Bacaan Lainnya

Hari ini, Kamis (11/6/2020), buah hati pasangan Edi Anto (41) dan Inah (32) itu telah menjalani operasi di RSMH Palembang.

Sinta, tokoh masyarakat asal Desa Sungai Baung yang mendampingi Anisa menjalani operasi di RSMH Palembang menjelaskan bahwa kondisi Anisa saat ini sudah mulai stabil pasca-operasi yang dialaminya.

“Alhamdulillah operasi berjalan lancar. Dan kondisi Anisa sudah mulai stabil. Kami ucapkan juga terima kasih kepada seluruh pihak yang turut membantu dan mendoakan Anisa, sehingga Anisa bisa menjalani operasi dengan lancar. Terutama, kami ucapkan terima kasih kepada Bupati PALI H Heri Amalindo,” ungkap Sinta saat dihubungi via WhatsApp.

Anisa sebelum menjalani operasi.

 

Sementara itu, dr Vivin Esran, salah satu tenaga kesehatan yang memantau perkembangan Anisa menjelaskan, Anisa setelah menjalani operasi diketahui terdapat gangguan kesehatan di ususnya.

“Tadi, operasi yang dilakukan yaitu sedot kotoran lewat anus. Kemudian, dokter mengambil sampel yang diketahui bukan tumor jinak, seperti diagnosa awal. Melainkan adanya penyumbatan pada usus besar. Hal itulah yang memicu Anisa tidak BAB dalam waktu yang cukup lama,” jelasnya.

Dr Vivin juga menerangkan setelah dipastikan bukan tumor, maka pihak medis akan melakukan Kolostomi untuk proses penyembuhan pada perut Anisa yang membesar.

Kolostomi adalah prosedur yang umumnya dilakukan untuk menghentikan infeksi, mengatasi penyumbatan, atau mencegah kerusakan lebih lanjut pada usus besar.

“Artinya, proses penyembuhan nanti usus Anisa akan dikeluarkan dan diletakkan disamping, untuk beberapa hari selama proses pemulihan. Kemudian, jika kondisi sudah membaik akan dimasukkan kembali. Tentu itu semua dalam kondisi yang steril,” tambah dr Vivin.

Untuk proses pemulihan, dr Vivin belum bisa memastikan sampai kapan. Namun, Ia meminta doa kepada seluruh warga PALI untuk kesembuhan Anisa.

“Alhamdulillah, setelah disedot melalui operasi, perut Anisa sudah lumayan kempes dan kondisi sudah membaik. Semoga Anisa segera sembuh dan bisa beraktifitas seperti biasa,” tutupnya. (adj)

Bantu Kami untuk Berkembang

Mari kita tumbuh bersama! Donasi Anda membantu kami menghadirkan konten yang lebih baik dan berkelanjutan. Scan QRIS untuk berdonasi sekarang!


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.